Ben Simmons Ingin Tampil di Olimpiade Paris

| Penulis : 

Piala Dunia FIBA 2023 juga menentukan nasib tim nasional di Olimpiade Paris 2024. Seperti yang terjadi pada timnas Australia. Boomers akan mendapatkan tiket ke Olimpiade Paris 2024, jika Selandia Baru (New Zealand) kalah dari Yunani, di babak penyisihan Grup C, Piala Dunia FIBA, pada 30 Agustus 2023, di Manila. Kalau Boomers tampil di Olimpiade, maka pemain pertama yang ingin mendaftar adalah Ben Simmons. 

Syarat agar bisa tampil di Olimpiade Paris 2024 adalah tim dengan peringkat tertinggi dari zona masing-masing. Australia dan Selandia Baru kini bersaing mendapatkan tiket tersebut. Australia lolos ke babak kedua sebagai runner-up Grup E dengan rekor 2-1. Sementara Selandia Baru akan memainkan penyisihan terakhir melawan Yunani, di Manila. Jika menang, maka Australia masih harus berjuang untuk meraih peringkat lebih tinggi. Tapi apabila kalah, otomatis Australia mendapatkan tiket ke Olimpiade sebagai tim peringkat pertama di Zona Oceania. 

Sementara bintang NBA asal Australia Ben Simmons mengatakan ingin bermain untuk Boomers di Olimpiade Paris 2024. Keinginan itu disampaikan kepada situs berita Amerika, Andscape. Tetapi Simmons belum mengatakan secara resmi kepada federasi bola basket Australia. "Ya tentu saja. Olimpiade? Ya, 100 persen. Da,n itulah yang ingin saya lakukan tahun depan," kata Simmons. "Tidak apa-apa bila media memberitakan ini. Tapi saya belum menyampaikan ke federasi."

Pemain berusia 27 tahun tersebut memang tidak menerima tawaran untuk menghadiri kamp pelatihan timnas Australia di Cairns dalam rangka persiapan untuk Piala Dunia FIBA 2023. Pasalnya Simmons belum sembuh dari cedera punggung. Ini juga dikuatkan dengan pernyataan tim Brooklyn Nets yang menjelaskan kalau Simmons sedang menjalani rehabilitasi cedera punggung. 

Foto: New York Post

Sementara itu, dari pihak Boomers, kepala pelatih Brian Goorjian memberinya undangan terbuka untuk hadir dalam persiapan Olimpiade. Simmons telah berulang kali mengatakan bahwa salah satu tujuan kariernya adalah bermain untuk Australia di Olimpiade. Dan, pelatih Goorjian, yang mengenal Simmons dan keluarganya akan membuka pintu untuk pemain Nets tersebut jika lolos ke Paris.

Simmons pernah mengundurkan diri dari persiapan Olimpiade Rio 2016 untuk fokus di NBA. Kemudian dia tidak bisa tampil di Olimpiade Tokyo karena masalah kesehatan mental. Tapi Boomers telah bertransformasi tanpa Simmons, dan memasukkan daftar nama sementara seperti Josh Giddey, Josh Green, Xavier Cooks dan Landale. Andscape melaporkan bahwa pelatih Nets Jacques Vaughan beberapa kali mengunjungi Simmons di markas pelatihannya di Miami. Simmons mengatakan dia telah memberi tahu Vaughan bahwa kondisinya bagus. Simmons ingin tetap bermain sebagai garda, bukan pemain besar dalam skema "small ball". 

"Ada orang yang mengatakan kepada saya, 'Anda harus pergi ke rim dan melakukan dunk.' Saya seperti, 'Yo, saya bahkan tidak bisa melompat dari karena lutut saya sakit. Hal-hal seperti itu membuat saya frustrasi ketika tidak bisa melakukannya. Namun sekarang, saya memiliki kesempatan untuk mencapai performa terbaik saya dan tampil sebagai pemain yang berbeda. Hanya itu yang bisa saya lakukan," tutup Ben Simmons. (*)

Foto: Sports Illustrated

Populer

Dame Akan Bagi Bonus NBA Cup Dengan Karyawan Bucks
Juara NBA Cup 2024, Bucks Tidak Pesta Sampanye
Taurean Prince Mengumpulkan Rp16 Miliar Hanya dari NBA Cup
Milwaukee Bucks Juara Emirates NBA Cup 2024!
De’Aaron Fox Ingin Melihat Keseriusan Kings Bersaing di NBA
Darvin Ham Jadi “Jimat” Juara NBA Cup
KD dan Dame Kritik Format Baru NBA All-Star 2025
Kekalahan di Final NBA Cup 2024 Jadi Pelajaran Berharga Bagi Thunder
Lima Kesepakatan Sepatu Termahal Sepanjang Masa di NBA
Nuggets Tertarik Mendatangkan Zach LaVine