Puerto Rico mencuri kemenangan Sudan Selatan. Dalam debutnya di Piala Dunia FIBA 2023 ini, Sudan Selatan hampir saja mencatat sejarah. Tetapi Puerto Rico merebut kemenangan di akhir gim dan meladeni Sudan Selatan hingga babak perpanjangan waktu. Puerto Rico mengamankan kemenangan 101-96.
Puerto Rico nyaris tertinggal sepanjang gim. Mereka berhasil mengejar di tiga menit akhir. Waktu normal berakhir dengan kedudukan imbang 81-81. Sudan Selatan yang terkejar bisa memperpanjang nafas melalui tripoin Carlik Jones.
Tetapi Sudan Selatan gagal menghentikan momentum lawan. Kemenangan Puerto Rico mulai terlihat setelah mereka melaju 10-1 di babak OT.
Sebanyak enam pemain Puerto Rico mencetak dua digit poin. Dari enam pemain itu, empat diantaranya meraih double-dealing.
Dimulai dari Stephen Johnson Jr. dengan 21 poin, 13 rebound, plus 5 steal. Tremont Waters memberikan 19 poin dan 10 asis. George Condit dengan 18 poin, 11 rebound, serta 3 blok. Ismael Romero 16 poin dan 12 rebound. Disusul Isaiah Pineiro 14 poin dan Jordan Howard 11 poin.
Sementara itu Carlik Jones menjadi top skor dengan 35 poin dan 11 asis untuk Sudan Selatan. Wenyen Gabriel dan Dut Jok Kacuol identik 13 poin. Nuni Omot dan Marial Shayok masing-masing 11 poin.
Dalam jumpa pers usai pertandingan di Arenata Coliseum, Manila pada Sabtu (26/8) itu, pelatih Sudan Selatan Royal Ivey mengakui bahwa ini adalah gim yang menguras emosi. Pasalnya Sudan Selatan sempat memimpin hingga 12 poin di awal kuarter ketiga.
“Pemain memberikan perlawanan dengan sangat baik dan tetap berjuang hingga peluit akhir. Kami bisa lebih baik dari ini. Kami harus tetap tenang dan menjaga kekompakan tim. Ini pelajaran yang bagus di gim pertama,” ujar Ivey.
Pertandingan berikutnya berlangsung lusa. Puerto Rico berhadapan dengan Serbia dan Sudan Selatan bertemu dengan Cina. (rag)
Foto: FIBA