Lama tak terlihat batang hidungnya, forward San Antonio Spurs, Kawhi Leonard, akhirnya kembali ke lapangan. Pemain bertahan terbaik dua kali itu tampil melawan Dallas Mavericks hari ini, Rabu 13 Desember 2017. Ia bermain selama hampir 16 menit, karena memang menit bermainnya dibatasi. Sayangnya, debutnya musim ini harus diwarnai kekalahan 89-95.
Kemunculan Leonard memang sudah diketahui media sejak seminggu lalu. Kepala Pelatih Gregg Popovich telah mengkonfimasi bahwa salah satu pemain terbaiknya akan bermain minggu ini. Hal itu terwujud ketika Spurs melawat ke kandang Mavericks di American Airlines Center, Dallas, Texas, Amerika Serikat.
Sebelumnya, Leonard memang harus absen selama enam bulan lantaran mengalami cedera ankle ditambah sakit di bagian otot kuadriseps. Akibat dari cedera itu, setidaknya ia harus melewatkan final Wilayah Barat di musim lalu, ditambah 27 pertandingan musim ini. Cedera yang memakan waktu cukup lama.
Selama masa penyembuhan, Leonard bukan tidak melakukan apa-apa. Ia ternyata mengikuti latihan karate. Dalam sebuah tayangan video yang diunggah akun Twitter @ZachRogacion, Leonard—yang menggunakan seragam hitam—terlihat sedang mematahkan papan dengan telapak tangan. Unggahan itu membuat Ben Rohrbach, jurnalis Yahoo! Sports, menulis: “(karate) itu cukup untuk membuat Anda merasa kasihan kepada forward Mavericks, Harrison Barnes, meski dalam waktu yang terbatas.”
Di sisi lain, meski tanpa kehadiran Leonard di awal musim, Spurs ternyata bisa tampil cukup baik. Mereka mengemas rekor 19-9. Rekor itu membawa mereka ke peringkat tiga sementara di Wilayah Barat.
Hasil di atas tentu tidak mengherankan mengingat tim asuhan Gregg Popovich itu selalu tampil dengan permainan kolektif. Mereka tidak diajarkan untuk bermain secara individu, melainkan tim. Maka, kehilangan Leonard di 27 pertandingan sejauh ini tidak begitu besar.
Kendati demikian, peran Leonard di tim itu tentu saja masih penting. Musim lalu, ia membukukan rata-rata 25.5 poin, 5.8 rebound, 3.5 asis, dan 1.8 steal. Perolehan itu membuatnya berakhir di peringkat ketiga perebutan gelar pemain terbaik NBA.
Foto: Slam Online