Datang sebagai tim dengan rekor terbaik di NBA musim ini, Boston Celtics justru babak-belur atas Oklahoma City Thunder, Selasa (3/1), waktu setempat Thunder yang tampil tanpa bintang mereka, Shai Gilgeous-Alexander menang telak 150-117. 

Thunder membukukan akurasi hampir 60 persen (58/98) termasuk 20/40 tripoin. Laju paling panas Thunder terjadi di kuarter tiga di mana mereka mencetak 48 poin, poin tertinggi satu kuarter dalam sejarah Thunder. 

Di lain sisi, catatan 150 poin dalam waktu reguler empat kuarter juga jadi yang tertinggi sejak organisasi ini pindah dari Seattle ke Oklahoma City. Untuk Celtics pun, ini jadi kekalahan dengan skor lawan tertinggi kedua dalam sejarah mereka. 

Lima pemain Thunder mencetak 20+ poin. Josh Giddey bermain 24 menit dan mencetak 25 poin, 5 rebound, 5 asis, dan 2 steal. Lu Dortz menyusul 23 poin dan 5 rebound. Keduanya mengambil alih tugas serangan dari SGA. 

Ruki, Jalen Williams menambahkan 21 poin, 6 asis, dan 4 steal. Tre Mann dan Isaiah Joe masing-masing juga mencetak 21 poin dari bangku cadangan. Aaron Wiggins serta Kendrich Williams menutup daftar melalui 17 dan 10 poin. 

Dari Celtics, tumpuan masih ditanggung oleh Jaylen Brown dan Jayson Tatum. Sampai awal kuarter empat bahkan hanya dua pemain ini yang mencetak dua digit angka. Brown menutup gim dengan 29 poin sedangkan Tatum 27 poin. Malcolm Brogdon jadi satu-satunya tambahan pemain yang mencetak dua digit angka dengan 17 poin plus 9 rebound. 

Celtics kalah di dua gim tahun baru mereka. Rekor mereka kini (26-12) dan semakin didekati oleh Nets dengan (25-12). Sebaliknya untuk Thunder, ini mengakhiri dua kekalahan beruntun mereka, sekaligus kemenangan perdana di tahun 2023. Pun demikian, Thunder masih terdampar di peringkat 12 klasemen sementara Wilayah Barat. 

Thunder akan kembali bermain esok hari, di kandang Orlando Magic. Celtics baru main lagi lusa. Mereka melanjutkan tur Wilayah Barat ke kandang Dallas Mavericks. (DRMK)

Foto: NBA

Komentar