Rekor buruk Dallas Mavericks di kandang sendiri bertambah. Hari ini, Selasa, 7 Desember 2021, waktu Amerika Serikat, Mavs harus menelan kekalahan kelima berturut-turut di American Airlines Center. Memimpin selama tiga kuarter bukan jaminan untuk Luka Doncic dan kawan-kawan mendapatkan hasil positif. Bangkit di kuarter keempat, Brooklyn Nets menang 102-99 atas tuan rumah.
Nets unggul 27-13 di kuarter keempat. Tembakan terakhir Kevin Durant membuat tim tuan rumah tertunduk lesu. Durant mencetak 24 poin, sedangkn James Harden menyelesaikan laga dengan catatan 23 poin, 12 asis, dan 9 rebound. Sebaliknya dari kubu Mavericks, Luka Doncic mencetak 28 poin, 9 asis, dan 6 rebound, disusul Kristaps Porzingis dengan catatan 17 poin, 12 rebound, dan 5 asis.
Doncic kembali bermain setelah absen di laga akhir pekan lalu karena nyeri di pergelangan kaki dan cedera ibu jari. Namun performanya mendapatkan kritik dari pengamat NBA. Doncic dianggap terlalu gemuk yang membuatnya sulit bergerak. Di samping itu, Doncic sekarang lebih sering melakukan protes terhadap wasit. Buktinya, pada laga ini Doncic menerima pelanggaran teknis kelima sepanjang musim 2021-2022.
Momentum kebangkitan Nets terjadi di kuarter keempat. Saat waktu tersisa delapan menit, Nets mendekat 85-88 setelah Durant dan Patty Mills memasukkan tembakan tripoin. Nets membalikkan keadaan hingga unggul 102-99 di sisa 20 detik terakhir. Mavs sendiri punya kesempatan menyusul, tapi Doncic gagal mengeksekusi dua tembakan gratis. Mavs juga masih berjuang mengembalikan akurasi tembakan tripoin. Mereka hanya memasukkan 9 dari 46 percobaan tripoin (19,6 persen).
Pertandingan tersebut merupakan pertemuan pertama Jason Kidd dan Steve Nash, setelah keduanya menjadi pelatih. Kidd dan Nash pernah bermain bersama di Phoenix Suns antara tahun 1996 hingga 1998. Laga ini juga disaksikan pemain legendari Mavericks, Dirk Nowitzki, yang memberikan tepuk tangan meriah saat buzzer berbunyi. (tor)
Foto: nba.com