Rekor kemenangan beruntun Claveland Cavaliers terhenti. Juara bertahan NBA itu kalah dari Atlanta Hawks, 101-106. Lebih menyakitkan lagi, kekalahan perdana ini justru terjadi saat mereka tampil di kandang sendiri, Quicken Loans Arena, Selasa malam waktu setempat.

Kedua tim tampil sama kuat di kuarter pertama. Bahkan Hawks sempat kehilangan Dwight Howard sementara waktu karena bibirnya terluka dan mendapat perawatan. Namun di kuarter kedua, Hawks perkasa dengan menyarangkan 33 poin dan Cavs membalas 22 poin. Hawks unggul 53-42 di akhir kuarter kedua.

Cavs bangkit di kuarter ketiga. Mereka menambah pundi-pundi poin lewat LeBron James dan tembakan tiga angka dari J.R. Smith. Tapi Hawks masih memimpin 84-79 saat kuarter ketiga berakhir.

Drama kemenangan Hawks berlanjut di kuarter keempat. Tembakan tiga angka dari James dan Kyrie Irving di sisa 48 detik membuat Cavs mendekat 103-106. Hawks lalu kembali menjauh setelah Paul Milsap mencetak poin.

Dalam keadaan genting, three point play dari Kevin Love jadi harapan terakhir Cavaliers di 25 detik tersisa. Namun akhirnya Bazemore yang menyudahi perlawanan Cavaliers dengan skor akhir 106-101.

Di kubu Hawks, Dennis Schroder mencetak 28 poin, yang jadi poin tertinggi sepanjang karirnya. Disusul Kent Bazemore (25 poin) dan Paul Milsap (21 poin). Kemenangan Hawks ini juga karena faktor kokohnya pertahanan yang digawangi Dwight Howard. Ia mencetak 17 rebound, 15 diantaranya merupakan defensive rebound.

Sementara itu penampil terbaik di Cavaliers adalah Kevin Love yang mencatatkan double-double (24 poin dan 12 rebound). Lalu poin tertinggi dicetak oleh Kyrie Irving (29 poin) dan LeBron James (23 poin).

Foto : nba.com

Komentar