Kevin Huerter ketiban rejeki. Karena di tahun terakhir kontrak rookie-nya, lulusan SMA Shenendehowa tersebut mendapatkan perpanjangan kontrak dari Atlanta Hawks hingga tahun 2026. Nilai kontrak yang diterima pemain 23 tahun tersebut yaitu AS$65 juta atau sekitar 914 miliar rupiah untuk empat tahun.
Kabar perpanjangan kontrak tersebut dikatakan oleh agen Huerter, Mark Bartelstein dan Andy Shiffman kepada ESPN. Huerter sendiri belum berkomentar setelah tanda tangan kontrak baru. Namun ayahnya, Tom Huerter mengaku bangga dengan prestasi putranya.
"Saya pikir yang pertama dan utama, dia harus terus berusaha mewujudkan mimpinya tampil di NBA, dan bermain di level tertinggi. Saya bangga dan bersyukur dia bisa tinggal lebih lama di Atlanta. Dia bisa terus tumbuh dan menjadi bagian dari tim juara," kata Tom, dikutip dari Times Union.
Huerter musim lalu tercatat sebagai strater Atlanta Hawks. Menjadikan Hawks menjadi tim dengan empat pemain starter yang usianya 26 tahun atau lebih muda. Huerter membantu Hawks mencetak rekor 41-31 di musim reguler. Dia sendiri mencetak rata-rata 11,9 poin per gim di babak playoff. Hawks musim lalu gugur di final Wilayah Timur setelah kalah dari Milwaukee Bucks.
Kevin Huerter menjadi pemain termuda di NBA yang memiliki fasilitas latihan basket, Impact Athletic Center di Halfmoon. Pendiri fasilitas tersebut adalah ayahnya, Tom Huerter. Namun Kevin ikut memiliki saham di tempat usaha milik ayahnya. (tor)
Foto: ESPN