Pemain Golden State Warriors Andrew Wiggins akhirnya mau disuntik vaksin Covid-19. Wiggins menerima vaksin dosis pertama pada hari Minggu, 3 Oktober, waktu Amerika Serikat. Wiggins ternyata tidak mau dipotong gajinya.
Awalnya Wiggins menolak vaksin karena alasan agama. Tapi dirinya tidak menjelaskan duduk permasalahannya. Wiggins selalu berkata bahwa ini urusan pribadi. Tidak untuk diberitahu ke media. Bahkan ketika pemerintah kota San Francisco memberlakukan persyaratan vaksin kepada setiap orang yang memasuki ruangan, Wiggins tetap kukuh pada pendiriannya.
"Dan, ini masalah saya, bukan masalah Anda," kata Wiggins, pada Media Day Warriors.
Wiggins juga sempat mengirim surat ke NBA. Meminta pengecualian terhadap dirinya, tentang peraturan vaksinasi. Tapi NBA menolak permintaan itu, dengan alasan mereka menghormati peraturan yang diterapkan pemerintah di mana tim tersebut berdomisili. Sehingga, mau tidak mau, Wiggins harus mematuhi peraturan yang berlaku di San Francisco.
NBA melalui juru bicara Mike Bass mengumumkan bahwa pemain yang memilih tidak mematuhi peraturan vaksinasi di wilayahnya, maka tidak diperkenankan tampil di laga kandang. Kalau tidak bermain, maka tidak akan dibayar alias dipotong gajinya. Peraturan tersebut tampaknya menakutkan bagi Wiggins.
Wiggins akhirnya luluh. Sebab, menurut Yahoo!Sports, bila dirinya tetap tidak mau divaksin, maka potensi pemotongan gaji bisa mencapai AS$9 juta. Rupanya Wiggins tidak mau kehilangan uang sebesar itu. Menurut pelatih Warriors, Steve Kerr, Wiggins baik-baik saja setelah vaksin.
"Dia baru saja mengatakan kepada saya. Dia baik-baik saja setelah vaksin. Kami berterima kasih kepadanya karena dengan vaksin tersebut bisa jadi akhir dari drama ini," kata Kerr, kepada NBC News.
Baca juga: Andrew Wiggins Jalani Vaksinasi, Siap Tampil di Seluruh Laga Kandang Warriors
Masalah Wiggins sudah berakhir. Namun masih ada pemain-pemain lain yang tetap kukuh pada pendiriannya, seperti Kyrie Irving. Brooklyn Nets masih berusaha untuk membujuk Irving agar mau vaksin, sesuai anjuran pemerintah New York City. Irving sendiri berisiko kehilangan gaji lebih dari AS$15 juta kalau dia sampai tidak bisa bermain di Barclays Center, kandang Nets, selama musim 2021-2022. (tor)
Foto: nba.com