Timnas putra Prancis memastikan diri lolos ke semifinal Olimpiade 2020 Tokyo, setelah menang 84-75 dari Italia, di Saitama Super Arena, Selasa malam. Prancis akan menantang Slovenia di semifinal. Mereka yakin bisa meredam dominasi Luka Doncic.

Italia tampil ngotot di perempat final ini. Mereka unggul 25-20 di kuarter pertama. Prancis tampak masih kaget dengan performa Danilo Gallinari dan Achille Polonara. Tapi di kuarter kedua, Prancis mulai meredam agresifitas tim Italia. Prancis berbalik memimpin 43-42 saat turun minum.

Selepas istirahat, Prancis mendapatkan angin. Terutama lewat Nicolas Batum, Rudy Gobert, dan Evan Fournier. Mereka membawa Prancis unggul 21-12 di kuarter ketiga ini. Sehingga skor terpaut 10 poin (64-54). Ternyata Italia tidak menyerah begitu saja, mereka menyamakan kedudukan menjadi 73-73 di sisa tiga menit pertandingan.

Dalam situasi yang genting ini, Batum dan Gobert menunjukkan kelasnya. Mereka membuat penguasaan paint area yang bagus. Dalam hal bertahan, Gobert menjaga Danilo Galinari satu lawan satu. Sehingga Galinari tidak bisa bergerak bebas. Sementara kerjasama denga Batum menyerang, menghasilkan dua slam dunk dari Gobert untuk mengunci kemenangan Prancis.

Gobert menyelesaikan pertandingan dengan catatan 22 poin dan 9 rebound. Evan Fournier mencetak 21 poin. Sementara Batum menghasilkan 15 poin, 14 rebound, 3 asis, 3 steal, dan 2 blok. Sementara di kubu Italia, Simone Fontecchio dan Danilo Galinari menggabungkan 44 poin. Meski gugur di perempat final, tapi Italia sudah membuat penampilan yang luar biasa di Olimpiade 2020 ini.

"Kami mulai dengan senyuman, dan selesai dengan kepala tertunduk. Tapi saya mengatakan kepada pemain, bahwa saya ingin pulang dengan kepala tegak. Kami punya peluang yang bagus untuk menang. Namun Prancis lebih hebat. Rasanya tidak akan mudah melawan tim dengan kemampuan fisik dan teknis seperti mereka," kata kepala pelatih Italia Meo Sacchetti.

Prancis kembali ke semifinal Olimpiade. Namun kali ini mereka harus berhadapan dengan tim yang sedang naik daun, yaitu Slovenia. Kepala pelatih Prancis, Vincent Collet ingin timnya fokus dalam permainan.

"Kami tidak bisa membiarkan Doncic mencetak 50 poin. Saya juga melihat, timnya bisa bangkit dari ketertinggalan sembilan poin saat melawan Jerman, justru tanpa Doncic. Jadi mereka itu tim yang hebat. Kami tidak boleh lengah," kata Collet.

Babak semifinal basket putra Olimpiade 2020 Tokyo akan dimulai pada hari Kamis, 5 Agustus 2021. (tor)

Foto: fiba.basketball

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo
Rencana NBA Pakai Format Pickup-Style untuk All-Star Game 2025
Perlawanan Maksimal! Indonesia Kalah dari Korea di Tujuh Menit Terakhir!