LeBron James tetap santai dalam konferensi pers setelah menutup musim reguler 2020-2021, meski Los Angeles Lakers harus melakoni Play-In Tournament untuk mendapatkan tiket playoff. Namun yang menarik, LeBron menjawab pertanyaan media tentang siapa pemain terbaik musim ini. Jawabannya mengejutkan, karena LeBron mengatakan kalau Stephen Curry layak mendapatkan gelar Most Valuable Player (MVP).

Rumor tentang peraih gelar MVP sudah berhembus sejak putaran kedua dimulai, setelah NBA All-Star bulan Maret lalu. Ada beberapa pemain yang dijagokan masuk nomine penghargaan tersebut, namun nama terkuat adalah LeBron James (Los Angeles Lakers), Joel Embiid (Philadelphia 76ers), Nikola Jokic (Denver Nuggets). Namun belakangan justru muncul nama Stephen Curry. Bintang utama Golden State Warriors yang sudah pernah terpilih sebagai MVP NBA dua musim berturut-turut (2015 dan 2016).

Nama Curry menguat seiring beberapa rekor yang ia pecahkan dalam dua bulan terakhir. Kemudian, Curry berhasil membawa Warriors masuk ke zona Play-In Tournament, dan puncaknya mendapatkan dukungan dari LeBron James.

"Lihat saja apa yang dia lakukan musim ini. Semua orang tidak yakin dengan apa yang bisa dilakukan Curry tanpa Klay (Thompson). Tapi dia berhasil membuktikannya. Dia bisa memimpin tim ini sendiri. Bahkan lebih dari itu, dia bisa membawa timnya, sambil mencetak rekor-rekor yang bagus. Bila Steph tidak ada di Golden State, saya tidak tahu seperti apa tim ini?," kata LeBron, dikutip dari twitter LakersNation.

LeBron James menambahkan bahwa peran Curry di Warriors, lebih besar ketimbang peran Nikola Jokic di Denver Nuggets. Curry juga menjadi top skor liga musim ini dengan 32,0 poin per gim dari 63 pertandingan, serta rata-rata tripoin terbanyak di liga dengan 5,3 tripoin per gim. Tetapi LeBron menyoroti dari sisi berbeda. Dia ingin semua penggemar NBA membuka mata bahwa Warriors bisa sampai di peringkat kedelapan musim ini dengan rekor 39-33, karena performa Curry. Sebab, seandainya Curry tidak tampil bagus, maka Warriors bisa terpuruk di dasar klasemen, seperti musim 2019-2020.

Pernyataan ini semakin menunjukkan bahwa persaingan antara kedua bintang tersebut hanya sebatas di lapangan saja. Buktinya, mereka saling dukung satu sama lain. Walaupun keduanya harus berhadapan di Play-In Tournament, Rabu malam, waktu setempat. Lakers dan Warriors sama-sama punya keuntungan di babak ini. Mereka hanya diharuskan menang satu pertandingan saja untuk mendapatkan tiket playoff sebagai unggulan ketujuh di klasemen Wilayah Barat. (tor)

Foto: People.com

Populer

Lakers Selama Ini Mencari Sosok Dalton Knecht
Hasil Rapat Sixers Bocor, Paul George & Joel Embiid Kecewa
Tripoin Franz Wagner Gagalkan Kemenangan Lakers
Menyerah di G League, Rodney Hood Pensiun & Ingin Jadi Pelatih
Spurs Raih Dua Kemenangan Beruntun Tanpa Wembanyama 
Pemain Bintang yang Cedera di Bulan Pertama NBA 2024-2025
Luka Doncic Cedera, Kabar Buruk Bagi Mavericks
Rencana NBA Pakai Format Pickup-Style untuk All-Star Game 2025
Perlawanan Maksimal! Indonesia Kalah dari Korea di Tujuh Menit Terakhir!
Kolaborasi Unik Puma MB.04 dan Scooby Doo