Indonesia Patriots bangkit pascakekalahan atas Prawira Bandung. Menghadapi NSH Mountain Gold Timika, Patriots kembali meraih kemenangan dengan skor 78-68. Gim sempat berlangsung ketat di paruh pertama. Setelah istirahat, Patriots membangun keunggulan hingga menutup gim dengan kemenangan berjarak 10 poin.
Akurasi adalah kunci kemenangan Patriots. Anak-anak asuh Youbel Sondakh memasukkan 51 persen tembakan mereka (30/58). NSH sendiri meski memiliki 79 kesempatan menembak, hanya mampu memasukkan 25 di antaranya (31 persen). Akurasi apik Patriots ini menutupi fakta bahwa mereka membuat 24 turnover di gim hari ini.
Hendrick Xavi Yonga jadi top skor Patriots dengan 14 poin, 3 rebound, dan 4 asis. Hendrick memulai gim dari bangku cadangan dan bermain selama 23 menit. Hendrick memasukkan 6/10 tembakan (60 persen). Ikram Fadhil yang juga memulai gim dari bangku cadangan dengan 11 poin dan 8 rebound. Kelvin Sanjaya menambahkan 11 poin dan 7 rebound sedangkan Dame Diagne mencetak 10 poin plus 8 rebound. Hari ini Patriots tampil tanpa Ali Bagir. Yudha Saputera juga dibatasi hanya bermain lima menit saja.
“Bagir memang mengalami masalah kesehatan. Ia punya bawaan asma dan sedang dalam pengawasan dokter. Untuk Yudha sendiri memang kami batasi menit bermainnya demi meratanya menit bermain. Hari ini turnover menjadi fokus utama kami untuk terus memperbaiki diri. Di gim sebelumnya kami juga cukup buruk dan ini benar-benar harus segera dibenahi,” terang Andi Batam Poedjakusuma, Manajer Patriots, usai gim kepada Mainbasket.
Dari NSH sendiri, hanya ada dua pemain yang berhasil menyentuh dua digit poin. Ebrahim Enguio Lopez menjadi top skor gim dengan 16 poin dan 4 rebound. Veteran, Rizky Effendy menyusul dengan 15 poin. “Hari ini secara gim sebenarnya kami cukup bagus. Namun, eksekusi kami memang cukup bermasalah dan itu membuat kami kehilangan gim,” tutur Rizky usai gim.
Hasil ini membuat Patriots sekarang mengantongi sembilan kemenangan dari 12 gim. Sebalinya bagi NSH, ini adalah kekalahan kedelapan beruntun mereka dan 10 secara keseluruhan dari 11 gim. (DRMK)
Foto: Ariya Kurniawan