Kisah persahabatan LeBron James dan Carmelo Anthony menjadi bunga di NBA selama 18 musim terakhir. Semua orang menantikan hari dimana keduanya bisa bermain bersama. Semua itu akan terwujud di musim 2021-2022. Lakers yang berhasil mewujudkan mimpi penggemar kedua pemain tersebut.

Pengalaman bermain di Portland Trail Blazers selama dua musim rupanya memberi kedewasaan bagi Carmelo Anthony. Dia tidak lagi berpikir jadi aktor utama di tim, bahkan masuk tim inti. Melo hanya berpikir untuk memenangkan gelar juara bersama Los Angeles Lakers musim depan.

Penggemar Los Angeles Lakers siap-siap kecewa. Karena debut roster baru bertabur bintang belum bisa dilihat saat pertandingan pertama pramusim melawan Brooklyn Nets, Minggu sore, waktu Amerika Serikat. Ada empat pemain yang bakal absen, termasuk LeBron James dan Russell Westbrook.

Salah satu nama besar yang merapat ke Los Angeles Lakers musim ini adalah Carmelo Anthony. Pemain yang akrab disapa Melo ini menjadi satu dari enam pemain Lakers yang berstatus pernah bermain di All Star. Lebih mentereng lagi, Melo bisa disebut sebagai salah satu pencetak angka terbaik di generasi ini dan tentunya akan membuat skuat Lakers menghadapi ekspektasi tinggi bahkan sebelum liga benar-benar dimulai.

Los Angeles Lakers menghadapi ekspektasi tinggi di musim yang baru ini. Awalnya, kedatangan Russell Westbrook untuk menemani LeBron James dan Anthony Davis hanya membawa semangat. Namun, begitu deretan veteran dan pemain muda yang merapat dan melengkapi tim, kini Lakers menjadi salah satu kandidat terdepan untuk menjadi juara.

Dalam rangka peluncuran bukunya, Carmelo Anthony terus membuka beragam cerita mengenai perjalanan kariernya. Di kunjungan terbarunya ke siniar Million Dollaz Worth of Game, ia membuka secara gamblang proses bergabungnya ke Los Angeles Lakers.

Keputusan Carmelo Anthony merapat ke Los Angeles Lakers beberapa waktu lalu bisa dibilang tak cukup mengejutkan. Seiring datangnya Russell Westbrook dan Dwight Howard, banyak pihak yang sudah memprediksi kemungkinan LeBron James mengajak Melo (sapaan Carmelo) untuk merapat. Hasilnya pun benar terjadi, Melo yang selama ini menjadi rival di lapangan untuk LeBron kini menjadi rekan satu timnya.