Kepala pelatih Warriors Steve Kerr tidak malu untuk mengakui bahwa dirinya tidak ingin Kevin Durant pergi dari Golden State. Sebelum pertandingan melawan Phoenix Suns, pelatih Kerr menyampaikan pendapatnya tentang kepergian Kevin Durant dari tim pada tahun 2019. Dia mengungkapkan bahwa ingin mempertahankan Durant di Warriors selamanya.

Golden State Warriors mengawali musim sebagai salah satu tim terbaik dalam bola basket, karena hanya beberapa pertandingan sebelumnya mereka mencatatkan rekor 12-3. Setelah dua pertandingan kandang dan dua pertandingan tandang, Warriors berada di posisi 12-7 dengan empat kekalahan beruntun, yang tidak akan membantu mereka mempertahankan posisi di Western Conference yang kompetitif.

Stephen Curry dan Golden State Warriors tampil cukup baik musim ini dan mengawalinya dengan sangat baik. Tapi Warriors baru saja turun ke posisi ketiga dengan rekor 12-6 setelah kalah dari Oklahoma City Thunder. Mereka kalah tiga laga berturut-turut, dan kabar buruknya, Stephen Curry cedera.

Golden State Warriors menelan dua kekalahan beruntun. Kali ini giliran Brooklyn Nets yang mempermalukan Warriors 128-120 di Chase Center, San Francisco. Kekalahan tersebut membuat penggemar Warriors geram terhadap pelatih Steve Kerr.

Dalam hal kompensasi, Steve Kerr dari Golden State Warriors adalah pelatih NBA dengan bayaran tertinggi setelah menandatangani perpanjangan kontrak selama dua tahun senilai AS$35 juta. Ini berarti ia memperoleh penghasilan tahunan yang mengesankan sebesar AS$17,5 juta, yang mendorongnya ke puncak daftar pendapatan pelatih NBA musim ini. Namun, jika berbicara tentang kekayaan secara keseluruhan, seberapa kayakah sebenarnya para pelatih NBA, dan siapa pelatih paling kaya saat ini?

Golden State Warriors menjadi tim pertama yang lolos dari fase grup NBA Cup 2024. Mereka menghabisi New Orleans Pelicans 108-112. Hasil tersebut juga memastikan Pelicans tersingkir dari persaingan NBA Cup 2024.

Kepala pelatih Golden State Warriors Steve Kerr harus ditarik oleh pemain dan staf pelatih di akhir laga untuk tidak menimbulkan keributan yang lebih besar. Sebab Kerr terlihat sangat marah dan menghampiri wasit Brian Forte dan Andy Nagy. Beruntung Kerr bisa mengendalikan emosinya, meski sempat berteriak pada kedua wasit tersebut.