Sebenarnya ini pembahasan yang sudah lama hilang, namun muncul lagi. Dan, masih sama, di mana Charles Barkley tidak setuju jika pemain-pemain NBA diberangkatkan ke Olimpiade. Justru Barkley menyarankan agar Olimpiade dibuat sebagai ajang anak muda menunjukkan kemampuannya. Seharusnya turnamen bola basket Olimpiade diikuti pemain di bawah 23 tahun. 

Vincent Collet tidak akan benar-benar meninggalkan tim nasional Prancis. Meski sudah melepas jabatan sebagai pelatih kepala, Collet tetap mendampingi Les Bleus. Pelatih berusia 61 tahun itu menjadi penasihat khusus timnas Prancis.

Stephen Curry menyajikan penampilan super memukau di Olimpiade Paris 2024. Terutama dalam babak semifinal dan final. Ia pun mendapat julukan “The Devil Curry” oleh komentator Prancis.

Stephen Curry dan LeBron James menjadi dua nama yang paling banyak dibicarakan pada NBA masa kini. Mereka akhirnya bermain setim di Olimpiade Paris 2024. Dalam wawancara dengan majalan People, Curry mengungkapkan kesan-kesannya setim dengan LeBron.

Jayson Tatum mendapat menit bermain yang sangat sedikit di Olimpiade Paris 2024. Hal itu membuat pelatih Steve Kerr dituduh Anti-Celtics. Tapi Kevin Looney memberi pembelaan. Looney punya alasan atas keputusan Kerr yang mencadangkan Tatum.

Timnas Amerika Serikat menatap pergantian generasi. Pada Olimpiade berikutnya, bintang-bintang muda NBA saat ini yang akan menjadi punggawa AS. Tracy McGrady memprediksi AS akan cukup kesulitan mempertahankan dominasinya.

Stephen Curry sempat membuat penggemar Golden State Warriors waswas. Pasalnya Curry menghapus nama Warriors dari media sosialnya. Akhirnya Curry buka suara. Ia menjelaskan alasan menghapus nama Warriors dan menggantinya dengan peraih emas Olimpiade.