Sepatu
Nike dan adidas Kurangi Produksi Mulai Tahun 2023
Pandemi Covid-19 membawa dampak jangka panjang, termasuk dari bisnis alas kaki. Kabarnya merek perlengkapan olahraga besar seperti Nike dan adidas bakal menurunkan jumlah produksi sampai 40 persen di tahun 2023. Negara-negara yang menjadi sasaran kedua merek tersebut sedang lesu. Namun akibatnya nanti justru dirasakan oleh negara yang menjadi pusat produksi barang mereka Nike dan adidas. 
Gerak Cepat, Nike Kontrak 14 Pemain Debutan Sebagai Duta
Nike sebagai produsen perlengkapan olahraga, sudah bertahun-tahun menguasai NBA. Meski dominasi Nike sulit digoyahkan, namun mereka tidak mau terlena. Nike terus menancapkan cengkeramannya di NBA. Mereka baru saja merekrut 14 duta dari pemain debutan.
Debut Li-Ning CJ2 bersama McCollum di Latihan Tim Pelicans
Sepatu-sepatu baru pemain NBA mulai bermunculan. Setelah LaMelo Ball pamer Puma MB.02 saat Media Day. Kini CJ McCollum muncul dengan memakai Li-Ning CJ2 saat latihan bersama tim New Orleans Pelicans. Ini merupakan sepatu khas edisi kedua McCollum dari produsen perlengkapan olahraga asal China tersebut. 
Inilah 4 "Influencer" Sneaker Basket di Dunia
Converse Chuck Taylor All-Star dulunya adalah sepatu basket. Namun perkembangan sepatu atau sneaker kala itu tidak secepat sekarang. Masalahnya ada di aturan yang mengikat soal penggunaan dan model sepatu basket. Sampai pada akhirnya, ada beberapa orang yang berhasil meruntuhkan aturan-aturan yang dibuat NBA. Sehingga menurut The Sporting News, ada empat pemain NBA yang pantas disebut sebagai 'influencer' di ranah sneaker basket. 
60 Ribu Sneaker Sitaan Kasus Penipuan Michael Malekzadeh akan Dijual
Kita rejat sejenak dari hiruk-pikuk pertandingan basket. Karena ada sebuah kasus yang menarik untuk diberitakan, berkaitan dengan sneaker. Kasus tersebut adalah tentang seorang pria bernama Michael Malekzadeh yang mendalangi skema Ponzi bernilai jutaan dolar yang melibatkan sneaker. Kabar ini membuat para sneakerhead 'menangis'. 
Visi Nike dan Kyrie Irving Tak Sejalan
Pada bulan Mei 2022, produsen perlengakapan olahraga Nike mengeluarkan pernyataan bahwa mereka tidak akan melanjutkan kerjasama dengan Kyrie Irving. Nike berpikir Irving sudah tidak punya masa depan yang bagus di NBA, karena beberapa tindakan kontroversial yang dilakukan. Ternyata di balik itu semua ada faktor lain. Visi Nike dan Irving tidak sama khususnya soal harga sepatu. 
Michael Jordan dan Nike, Pertemuan Setengah Hati yang Berujung Dominasi
“Nike mengharapkan bisa mendapatkan AS$3 juta dari lini Air Jordan dalam empat tahun ke depan. Di tahun pertama, kami sudah berhasil meraup AS$126 juta.&r...