2 months ago
Phoenix Suns mengaku tertarik dengan Bronny James. Pemilik Suns Mat Ishbia menyatakan pihaknya berniat memilih Bronny dalam NBA Draft 2024. Tetapi Bronny sudah lebih dulu dipilih oleh Los Angeles Lakers.
2 months ago
Ruang manajemen dan pelatih LA Clippers terasa sepi pada malam draft. Mereka juga sengaja mengosongkan satu kursi, dan tidak boleh ada yang duduk di situ. Ini adalah bentuk kerinduan petinggi Clippers untuk mendiang Jerry West.
2 months ago
Putaran pertama berakhir dengan empat orang Prancis yang direkrut, yaitu Zaccharie Risacher, Alex Sarr, Tidjane Salaun, dan Pacome Dadiet. Pada akhir draft hari Kamis (27/6) waktu Amerika Serikat, Melvin Ajinca menjadikannya sebagai pemain muda Prancis kelima yang masuk NBA. Ajinca diumumkan sebagai pilihan ke-51 secara keseluruhan oleh New York Knicks.
2 months ago
Los Angeles Lakers membuat kejutan yang diharapkan di ronde kedua Draft NBA 2024 pada hari Kamis, dengan memilih LeBron "Bronny" James Jr. dengan pilihan No. 55. Namun Lakers tidak melakukannya tanpa rencana. Manajer umum Lakers Rob Pelinka menjelaskan bahwa mereka ingin membuat sejarah di NBA.
2 months ago
Berita besar dalam NBA Draft 2024 akhirnya datang juga. Bronny James direkrut pada Kamis oleh Los Angeles Lakers, bergabung dengan ayahnya, LeBron James, yang sudah berada di tim tersebut selama enam tahun terakhir. Putaran pertama Draft NBA telah berakhir pada Rabu malam tanpa Bronny James yang dipanggil di Barclays Center di Brooklyn. Lakers memilih pemain di posisi ke-55 pada putaran kedua pada Kamis.
2 months ago
Tren pemain Eropa dalam NBA Draft 2024 tidak membuat media gempar. Karena tidak ada bintang yang benar-benar terkenal, atau setidaknya ditunggu-tunggu oleh penggemar NBA. Karena mereka menunggu nasib Bronny James. Putra LeBron James tersebut tidak terpilih di putaran pertama.
2 months ago
Setiap pemain yang disebut namanya dalam malam draft akan naik panggung dan berjabat tangan dengan Komisioner NBA. Namun sebelum itu, mereka akan memakai topi bergambar logo klub yang memilihnya. Yang menjadi pertanyaan, sejak kapan tradisi ini dimulai di NBA?