Cedera ringan menjadi hal biasa di NBA. Para pemain membutuhkan waktu satu atau dua hari untuk beristirahat, dan mereka bisa kembali bermain. Tetapi musim ini berbeda, cedera ringan bisa berakibat fatal seperti yang dialami Houston Rockets. Mereka kalah tujuh laga beruntun dan berada di peringkat ke-13 klasemen Wilayah Barat.
Kepala pelatih Rockets, Stephen Silas berbicara kepada ESPN soal waktu pemulihan cedera yang singkat. Itu membuat cedera ringan, bisa sangat berpengaruh pada tim. Misalnya, ada pemain yang mengalami kram otot. Biasanya butuh dua hari untuk istirahat. Tapi musim ini, jeda pertandingan satu dan lainnya hanya sehari. Paling panjang dua sampai tiga hari.
Rockets termasuk tim dengan jadwal yang padat di putaran pertama ini. Mereka punya lima kali jadwal beruntun (back-to-back game). Sedangkan untuk jeda pertandingan paling lama adalah satu hari. Situasi ini semakin sulit ketika yang mengalami cedera pemain kunci seperti Victor Oladipo, Eric Gordon, dan PJ Tucker. Mereka sebenarnya cedera ringan, tetapi karena padatnya jadwal, jadi merugikan Rockets. Tim asuhan Stephen Silas tersebut sudah kalah tujuh laga beruntun.
"Waktu pemulihan cedera yang singkat jadi masalah kami," ujar Silas, setelah kalah dari Philadelphia 76ers, Rabu malam, waktu setempat.
"Mungkin hanya kram ringan, tapi kalau dialami masing-masing pemain, dan tidak ada waktu untuk pemulihan yang cukup, maka dia bisa melewatkan beberapa pertandingan. Itulah yang terjadi pada kami sekarang."
Belum lagi soal Covid-19. Silas menyatakan harus berhati-hati menjaga pemainnya. Dia tidak bisa berbuat banyak bila pemainnya harus menjalani karantina. Belum lagi saat mereka diizinkan kembali bermain, biasanya mereka tidak punya waktu untuk latihan.
"Di musim normal, pemain cedera atau kalau sekarang karantina karena virus, dia bisa latihan sehari sebelum pertandingan. Tetapi ini tidak bisa. Kalau mereka diizinkan tampil, maka saat itu juga hars turun ke lapangan. Beban yang diberikan kepada pemain jauh lebih besar saat ini," imbuhnya.
Kondisi Rockets makin memprihatinkan akhir-akhir ini. Mereka turun ke peringkat 13 klasemen sementara Wilayah Barat. Rotasi juga tidak berjalan baik, karena setiap kali bertanding hanya bisa menurunkan kurang dari 10 pemain saja. Ditambah lagi, Christian Wood sebagai pendulang poin utama di tim tersebut mengalami cedera. DeMarcus Cousins yang menggantikan posisinya belum bisa maksimal. (tor)
Foto: nba.com