Rabu malam, 23 Desember 2020, IBL mengumumkan pembagian divisi atau grup untuk musim reguler 2021 mendatang. Seperti yang diberitakan sebelumnya bahwa IBL akan kembali menggunakan sistem grup di musim reguler. Masing-masing klub akan melakoni 16 pertandingan.
IBL 2021 akan diikuti 12 tim. Jadi bila dibagi dua, maka setiap divisi akan diisi oleh enam klub. Tetapi soal mekanisme pembagian divisi ini memang berbeda dari biasanya. Faktor pertama adalah karena kontestan IBL sebenarnya pincang, karena Indonesia Patriots bukanlah peserta asli dari IBL. Mereka hanya ikut musim reguler saja dan tidak bisa melanjutkan ke babak playoff. Jadi komposisi divisi yang ada Patriots lebih diuntungkan.
Faktor kedua adalah penentuan divisi Merah dan Putih tidak bisa berdasarkan peringkat. Sebab, kompetisi musim 2020 tidak selesai atau dibatalkan. Sehingga tidak bisa digunakan sebagai acuan dalam penentuan divisi.
"Karena musim 2020 dibatalkan, maka tidak ada peringkat. Urutan di klasemen tidak bisa jadi acuan. Tetapi ada average (rata-rata) menang-kalah yang bisa kami gunakan sebagai patokan untuk menentukan divisi," kata Junas Miradiarsyah selaku Direktur Utama IBL.
"Kami juga tidak memakai sistem full-draw, atau memakai undian secara acak. Ini bisa menyebabkan ketidakseimbangan antar-divisi. Jadi tetap kami akan menggunakan menang dan kalah sebagai penilaian untuk menempatkan tim peserta."
Sebelum melihat susunan tim untuk masing-masing divisi, maka berikut klasemen IBL 2020:
Setelah melihat klasemen tersebut, maka IBL akhirnya menentukan pembagian grup sebagai berikut, berdasarkan rekor menang dan kalah masing-masing tim:
Di musim reguler, setiap klub dari divisi yang sama akan bertemu dua kali. Sedangkan dari divisi yang berbeda akan bertemu satu kali. Setelah itu, tim yang menduduki puncak klasemen akan langsung masuk ke babak semifinal. Sementara tim peringkat dua dan tiga akan bertanding lebih dulu untuk memperebutkan satu tiket ke semifinal.
Khusus untuk divisi putih, mereka punya keistimewaan yaitu keberadaan Indonesia Patriots. Karena Patriots tidak ikut playoff, maka peringkatnya akan digantikan tim dibawahnya. Misal, seandainya Patriots ada di peringkat pertama, maka yang lolos ke semifinal dan playoff putaran pertama adalah tim peringkat kedua dan seterusnya. (tor)
Foto: IBL Indonesia