Seperti tradisi NBA, di gim pertama tim juara akan melakukan upacara penyerahan cincin juara NBA 2019-2020. Beberapa pemain Los Angeles Lakers yang berhasil mengantarkan tim meraih gelar ke-17 dalam sejarah klub, menerima cincin istimewa tersebut. Ada beberapa unsur yang bermakna mendalam di cincin tersebut, termasuk penghormatan untuk mendiang Kobe Bryant.

Cincin juara Lakers tahun 2020 dirancang oleh Jason Arasheben, atau yang terkenal dengan nama "Jason from Beverly Hills". Jason hanya punya waktu empat minggu untuk menyelesaikan cincin pesanan Lakers. Namun, pria asal Los Angeles tersebut tidak merasa kesulitan dalam melakukan tugasnya. Sebab dia punya pengalaman merancang sekaligus membuat lima cincin juara NBA sebelumnya, yaitu dua cincin juara Lakers tahun 2009 dan 2020, serta tiga cincin juara milik Golden State Warriors (2015, 2017, dan 2018).

"Sebetulnya saya berharap punya waktu sampai minggu pertama bulan Januari. Tetapi ternyata saya hanya punya waktu empat minggu, atau sampai akhir Desember saja untuk menyelesaikan desain dan produksinya. Ini prestasi tersendiri bagi saya dan sulit dilakukan," kata Arasheben, dikutip dari ESPN.

Masing-masing cincin juara Lakers yang diberikan kepada pemain dibuat dari 804 batu mulia dan 15,5 karat berlian putih dan kuning. Kemudian ada 0,95 karat baru Amethyst ungu khas Lakers. Batu mulia yang dipakai senilai 16,45 karat, dan ada sekitar 180 gram emas kuning 14 karat.

Detail yang ditampilkan sangat rumit. Ada 17 batu kecubung ungu dan membentuk huruf "L", sebagai lambang 17 gelar juara Lakers. Ternyata tidak hanya itu, 17 batu tersebut punya nilai 0,95 karat yang berarti bahwa tim Lakers menghabiskan 95 hari di "gelembung" Orlando untuk berjuang mendapatkan gelar juara NBA 2019-2020.

Terdapat ukiran 17 trofi yang mengelilingi cincin tersebut, dan ada ukiran nomor pemain. Setiap nomor memiliki simbol ular Mamba yang dipersembahkan untuk Koby Bryant. Rekor musim reguler dan rekor playoff Lakers di bagian samping cincin. Tidak lupa ada slogan "Leave A Legacy" yang disematkan di cincin tersebut.

Penyerahan cincin tersebut juga istimewa. Para pemain yang akan menerima cincin lebih dulu diputarkan video yang berisi ucapan selamat dari anggota keluarganya. Setelah itu, mereka mengambil sendiri cincinnya yang sudah diletakkan di tengah lapangan.

Ada yang unik dalam penyerahan tersebut. Pertama saat Kostas Antetokounmpo akan menerima cincin, dia mendapatkan ucapan dari dua saudaranya, yaitu Giannis dan Thanasis. Kemudian ada Markieff Morris yang menerima cincin juara disaksikan langsung oleh saudara kembarnya, Marcus. Sebab di gim pertama musim ini, Lakers kebetulan berhadapan dengan Clippers.

LeBron James tampaknya paling istimewa. Selain dapat ucapan selamat dari keluarganya, James juga mendapatkan pesan dari murid-murid "I Promise School". Sebuah sekolah dasar yang didirikan oleh James di Akron, Amerika Serikat. Setelah memakai cincin, James langsung berpose menunjukkan cincin tersebut, lengkap dengan finger band bernomor 24. Sementara jari kanan James menunjukkan angka empat, sebagai simbol jumlah cincin yang sudah didapatkan sepanjang kariernya.

Terakhir ada Rob Pelinka, manajer Lakers, yang sekaligus pernah menjadi agen Kobe Bryant. Setelah mengambil cincin juara dan memakainya, jari Pelinka langsung menunjukkan angka dua dan empat, sebagai simbol nomor punggung Kobe Bryant.

Cincin juara Lakers tahun 2020 ini juga menyimpan rahasia unik. Bagian atasnya bisa dibuka. Di dalamnya terdapat nomor punggung pemain yang sudah diistirahatkan, termasuk dua nomor istimewa milik Kobe Bryant. Belum ada yang merilis harga cincin tersebut, namun ESPN menyebut bahwa cincin juara Lakers 2020 menjadi yang termahal dalam sejarah NBA. (tor)

Foto: ESPN

Komentar