Lima atlet profesional terpilih sebagai Sportsperson of the Year 2020 dari Sports Illustrated. Mereka adalah LeBron James, Breanna Steward, Patrick Mahones, Naomi Osaka, dan Laurent Duvernay-Tardif. Khusus untuk James, dia menjadi atlet pertama yang menerima penghargaan tersebut tiga kali.
LeBron James kembali terpilih untuk mendapatkan penghargaan tersebut karena perannya di dalam dan luar lapangan. Di arena NBA, James masih meramaikan perdebatan sebagai Greatest of All Time (GOAT), dengan Michael Jordan. Tahun ini dia sukses mengakhiri puasa gelar Los Angeles Lakers, dengan memimpin timnya mendapatkan gelar juara NBA ke-17.
Sedangkan di sisi lain, James lantang menyuarakan masalah sosial dan politik. Dia aktif berjuang untuk keadilan sosial, reformasi pendidikan, dan pemberdayaan komunitas kulit hitam. Kemudian di sisi politik, James memastikan semua orang kulit hitam mendapatkan hak pilih dalam pemilihan umum.
James sudah tiga kali mendapatkan penghargaan sebagai Sportsperson of the Year dari Sports Illustrated. Pertama di tahun 2012 saat dirinya masih bermain untuk Miami Heat. Kemudian yang kedua pada tahun 2016, tepat setelah dia membawa Cleveland Cavaliers juara NBA.
Atlet kedua yang mendapat penghargaan tersebut adalah Breanna Steward. Pemain Seatte Storm di WNBA tersebut berhasil bangkit dari cedera Achilles, dan mampu membawa Storm menjuarai WNBA 2020. Di ajang basket wanita Amerika Serikat tersebut, Stewart mendapatkan dua gelar juara WNBA, 2 kali MVP Final WNBA, dan pernah menjadi MVP WNBA pada tahun 2018.
Sementara itu, Sports Illustrated menilai Stewart bukan hanya dari sisi prestasi saja. Ketika para pemain WNBA menyatakan sikap untuk mendukung kampanye Black Lives Matter, Stewart berdiri di barisan paling depan.
Tiga atlet lainnya adalah Naomi Osaka dari cabang olahraga tenis lapangan. Patrick Mahones dan Laurent Duvernay-Tardif yang merupakan pemain Kansas City Chiefs di National Football League (NFL).
Osaka merupakan petenis asal Jepang berusia 23 yang kini menduduki peringkat tiga dunia. Di tahun 2020, Osaka mendapatkan gelar US Open keduanya. Selama kejuaraan tersebut, Osaka mengenakan masker hitam bertuliskan nama-nama korban pembunuhan dari komunitas kulit hitam. Ini bentuk dukungannya terhadap kampanye Black Lives Matter. (tor)
Foto: Sports Illustrated