Penghormatan untuk Kobe Bryant kembali hadir di Staples Center, Los Angeles, California. Bukan pada pertandingan basket. Tapi, penghormatan itu datang dari pertarungan dua legenda tinju Mike Tyson versus Roy Jones Jr.
Di pertarungan yang berakhir imbang itu, Jones memberikan penghormatan khusus untuk sang legenda basket yang telah pergi 26 Januari 2020 lalu, akibat sebuah kecelakaan helikopter.
Jones bertarung menggunakan sarung tangan bernuansa ungu-kuning. Warna khas tim LA Lakers. Tim basket yang bermarkas di arena yang digunakan tempat bertarung Tyson vs Jones. Tim yang 20 tahun lamanya dibela Kobe Bryant. Di sarung tinju itu juga terdapat goresan sosok Kobe. Plus angka 8 dan 24. Nomor jersey Kobe Bryant.
“Ini bentuk penghormatan saya untuk Kobe Bryant,” kata Jones Jr memperlihatkan sarung tangannya, sesaat pasca pertarungan. Jones terlihat terharu ketika mengucapkan bahwa penghormatan itu harus ia lakukan karena bertanding di Staples Center.
"Michael Jordan merupakan pemain favorit saya nomer satu. Tapi setelah itu ada Kobe, (Allen) Iverson, dan tentu LeBron (James),” pungkasnya. Setidaknya, lewat sarung tangan itu, Jones berhasil menahan agresivitas Mike Tyson yang membabi buta sejak ronde pertama.
Ya, duel dua legenda itu memang seru. Meskipun sekedar sebuah eksebisi. Tyson langsung melancarkan serangan sesaat setelah pertarungan dimulai. Ia seperti ingin membuktikan kekuatannya yang selama ini diperlihatkan di media sosial.
Di ronde-ronde awal, Tyson benar-benar membuat Jones sibuk bertahan menangkis pukulan. Jones lebih memilih strategi melepas pukulan dan menghindar. Ia lebih tenang dalam memainkan tempo. Meskipun awalnya terlihat kaget menghadapi serangan Tyson, tapi Jones yang seorang mantan juara dunia empat divisi berbeda itu tak butuh waktu lama untuk menyesuaikan diri.
Meskipun sudah sama-sama tua, namun sebenarnya kedua petinju ini masih bisa disebut agresif. Agresivitas keduanya di antaranya tampak di ronde ketiga. Kedua petinju bertarung dalam jarak dekat sembari berangkulan mereka saling melepas pukulan ke arah badan.
Bahkan, wasit sempat menghentikan pertarungan karena menilai ada pukulan berbahaya yang mengarah ke kepala. Hingga ronde terakhir, kedua petinju terlihat masih membabi buta bergantian menyerang.
Sayangnya, tak ada pemenang pada duel eksebisi ini. Pertandingan dinyatakan imbang. Hasil tersebut terjadi setelah tiga juri World Boxing Council (WBC), yakni Chad Dawson, Christy Martin, dan Vinny Pazienza memberikan skor masing-masing.
Chad Dawson memberikan skor 79-73 untuk Mike Tyson. Sementara, Vinny Pazienza memberian skor kemenangan untuk Roy Jones Jr 80-76. Dan Christy Martin memberikan skor imbang 76-76. Roy Jones sendiri tak puas dengan hasil itu. Meskipun ia mengakui Mike Tyson memang masih terlalu kuat. Duel ini sejatinya digelar untuk kegiatan amal. Seluruh uang yang didapat petinju akan disumbangkan.(*)