Pasar pemain bebas (free agency) NBA resmi dibuka pada Jumat, 21 November 2020, waktu setempat. Beberapa transaksi yang melibatkan nama besar telah kami buat ulasannya. Pun demikian, ada belasan atau bahkan puluhan transaksi lain yang terjadi cukup cepat di hari pertama ini. Berikut kami rangkum beberapa transaksi penting lainnya.
De’Aaron Fox Dapatkan Kontrak Maksimal AS$163 Juta Selama Lima Musim
Sacramento Kings akhirnya memastikan poros utama tim mereka setidaknya sampai lima musim ke depan usai mengikat De’Aaron Fox dengan perpanjangan kontrak maksimal senilai AS$163 juta. Berdasarkan laporan The Athletic, kontrak ini bisa berubah menjadi kontrak supermaksimal dengan aturan-aturan tertentu yang akan mengubah nilainya menjadi AS$193 juta.
Utah Jazz Ikat Jordan Clarkson dan Reuni dengan Derrick Favors
Utah Jazz tidak menutup mata atas kinerja apik Jordan Clarkson musim lalu. Didatangkan dari Cleveland Cavaliers, Clarkson menjadi pemimpin barisan cadangan Jazz dengan catatan 15,6 poin per gim dan akurasi tripoin mencapai 37 persen. Atas hal itu, ia mendapatkan kontrak baru dengan durasi empat tahun senilai AS$52 juta.
Tak berhenti di Clarkson, Jazz juga mengikat Derrick Favors dengan kontrak senilai AS$27 juta selama tiga musim. Favors yang musim lalu membela New Orleans Pelicans seolah kembali ke “rumah”. Favors total menghabsikan sembilan dari 11 musimnya di NBA bersama Jazz. Pemain 29 tahun ini menjalani masa terbaiknya dengan Jazz pada musim 2015 – 2016 kala mencetak 16,4 poin dan 8,1 rebound per gim.
Malik Beasley Bertahan dengan Timberwolves, Kontrak Empat Tahun Senilai AS$60 Juta
Minnesota Timberwolves sangat aktif di jeda musim kali ini. Setelah mengamankan beberapa nama di malam draft seperti Anthony Edwards dan Ricky Rubio, Timberwolves juga mengamankan pemain mereka yang bersinar musim lalu, Malik Beasley. Mantan pemain Denver Nuggets ini mendapatkan kontrak baru selama empat tahun senilai AS$60 juta. Di 14 gim bersama Timberwolves sebelum musim hiatus karena pandemi virus korona, Beasley mencetak 20,7 poin per gim dengan akurasi tripoin 42 persen.
Davis Bertans Dapatkan Kontrak Lima Tahun AS$80 Juta Meski Tak Bermain di “Gelembung”
Keputusan Davis Bertans untuk tidak bermain di lanjutan NBA dalam konsep “gelembung” Juli lalu berbuah hasil. Dengan tujuan mencegah cedera guna menjaga nilai penawarannya, Bertans akhirnya bertahan di Washington Wizards dengan kontrak besar senilai AS$80 juta untuk lima tahun. Ini adalah kontrak terbesar yang berhasil disepakati oleh agen pemain yang berpusat di Eropa. Bertans sendiri adalah salah satu penembak tripoin terbaik di liga dengan akurasi mencapai 42 persen. Bertans menorehkan rataan 15,4 poin, 4,5 rebound, dan 1,7 asis per gim.
Performa Apik di Playoff Antarkan Jerami Grant pada Kontrak Tiga Tahun AS$60 Juta
Jerami Grant mendapatkan ganjaran yang layak atas performa apiknya di NBA Playoff 2020 bersama Denver Nuggets. Melepas “opsi pemain” senilai AS$9,3 juta, Grant mendapatkan kontrak baru dari Detroit Pistons seniali AS$60 juta selama tiga tahun. Secara statistik, catatan 12,0 poin dan 3,5 rebound selama 26,6 menit memang tidak isitimewa. Akan tetapi, dengan postur dan atletisme serta performa di playoff lalu, Grant bisa jadi salah satu bintang baru di musim depan. Grant akan reuni dengan Mason Plumlee di Pistons.
Brooklyn Nets Amankan Joe Harris dengan Kontrak Empat Musim AS$75 juta
Brooklyn Nets mengamankan satu kepingan penting mereka untuk mengarungi musim depan. Joe Harris yang berstatus unrestricted free agent mereka beri kontrak baru selama empat musim dengan nilai AS$75 juta. Dalam 69 gim, Harris mencetak 14,5 poin dan 4,3 rebound per gim dengan akurasi tripoin di angka 42 persen. Harris adalah salah satu penembak jitu terbaik NBA saat ini dan akan menjadi bagian penting untuk skuat yang akan mengandalkan Kevin Durant dan Kyrie Irving.
Skema Sign and Trade Bawa Christian Wood ke Houston Rockets
Kepala Pelatih Houston Rockets yang baru, Stephen Silas, benar-benar mewujudkan ucapannya. Sempat berujar bahwa ia tidak akan bergantung pada pola super small ball Rockets musim lalu, Silas dan manajemen Rockets mengatasi hal itu dengan mendatangkan bigman dengan kemampuan tripoin yang mumpuni, Christian Wood. Wood datang dengan skema sign and trade dari Detroit Pistons dengan nilai AS$41 juta selama tiga tahun. Sepanjang musim, dalam 68 gim, Wood mencetak 13,1 poin dan 6,3 rebound dengan akurasi tripoin mencapai 39 persen.
Los Angeles Clippers Masih Percaya dengan Marcus Morris
Kegagalan di musim lalu tak membuat Los Angeles Clippers menggila di pasar pemain bebas. Sebaliknya, Clippers bergerak dengan pelan tapi pasti. Salah satu pemain utama mereka musim lalu, Marcus Morris, masih mereka percayai terbukti dengan kontrak baru senilai AS$64 juta selama empat musim. Morris tampaknya masih akan mengisi peran stretch four untuk Clippers musim depan dengan harapan ia mampu meningkatkan akurasi tiga angkanya seperti di paruh pertama musim lalu bersama New York Knicks (mencapai 44 persen).
Steven Adams ke Pelicans, Skuat Thunder 2015 Sudah Tak Bersisa
Oklahoma City Thunder benar-benar lapar atas hak memilih putaran pertama. Saat banyak pihak mengira Manajer Umum Thunder, Sam Presti, telah mengakhiri perburuannya atas hak pilih tersebut, Presti justru membuat gebrakan. Memanfaatkan kepergian Derrick Favors ke Utah Jazz, Presti melepas Steven Adams ke New Orleans Pelicans. Sebagai gantinya, Pelicans mengirim satu hak memilih putaran pertama di tahun-tahun mendatang plus dua hak memilih putaran kedua. Kepergian Adams membuat skuat Thunder pada 2015 lalu sudah resmi tak bersisa. Musim lalu, Adams menjadi satu-satunya pemain tersisa setelah Russell Westbrook ditukar ke Houston Rockets. Kini, pemain dengan masa bakti terlama di Thunder adalah Hamidou Diallo yang baru masuk NBA dua musim lalu (Andre Roberson unrestricted free agent, jika bertahan dengan Thunder, ia jadi yang terlama).
Kesepakatan ini juga menjadi perpanjangan dari kesepakatan Jrue Holiday ke Milwaukee Bucks. Hasilnya, Denver Nuggets yang juga melakukan pertukaran dengan Pelicans di malam draft juga masuk dalam kesepakatan ini. Selain hak memilih di atas, Thunder juga mendapatkan George Hill dan Darius Miller. Bucks hanya mendapatkan Holiday, sedangkan Nuggets mendapatkan hak pilih yang berujung R.J. Hampton.
Terus ikuti transaksi pemain NBA di free agency 2020 ini di rubrik NBA Free Agency kami yang berada di sebelah kanan beranda Mainbasket.com. (DRMK)
Foto: NBA