Menurut pemahaman yang ditulis dalam lama resmi iblindonesia.com, "Restricted Free Agents" adalah pemain yang tidak terikat dengan klub mana pun (masa kontraknya telah habis), tetapi belum dinyatakan bebas transfer. Para pemain Stapac Jakarta termasuk menyandang status ini, meski mereka tampil di IBL bersama Indonesia Patriots.
Ada aturan di liga basket profesional Indonesia yang menyatakan bahwa seorang pemain baru bisa bebas, atau menyandang status "free agent" secara penuh setelah dua tahun absen dari kompetisi. Sedangkan mereka yang baru berhenti satu tahun, masih terhitung sebagai restricted free agents. Status tersebut membuat pemain masih dalam genggaman klub lama. Jadi ketika ada klub lain yang berminat, maka harus menyelesaikan segala urusan kontrak dengan klub lamanya.
Menurut iblindonesia.com, nominal nilai kontrak dari pemain berstatus restricted free agents biasanya ditentukan dari ranking. Setiap klub juga berhak menentukan harga (nilai transfer) sesuai dengan peringkat dari pemain tersebut.
Liga merilis 29 nama pemain yang berstatus restricted free agents, menjelang musim 2021. Mereka memang tidak tampil di IBL 2020 lalu. Namun statusnya masih pemain milik klub, karena baru berhenti satu tahun. Status tersebut juga disandang oleh pemain Stapac Jakarta. Meski beberapa pemain tampil untuk Indonesia Patriots, namun status mereka di klub sudah berhenti satu tahun. Ini karena Stapac tidak ikut IBL 2020. Sementara hak kepemilikan pemain masih berada di tangan Stapac.
Berikut daftar lengkap yang dirilis oleh IBL:
(tor)
Foto: Hariyanto