Miami Heat memperpanjang kontrak Udonis Haslem. Musim depan akan jadi musim ke-18 bagi Haslem bersama Heat di NBA. Dia mencetak rekor sebagai pemain tertua di liga, bila Jamal Crawford tidak diambil klub musim depan.

Haslem adalah salah satu dari tiga pemain berusia 40 tahun yang bermain di NBA musim 2019-2020. Dua pemain lain yaitu Vince Carter (43 tahun) yang pensiun musim lalu, dan Jamal Crawford (40 tahun), yang muncul satu pertandingan bersama Brooklyn Nets di "gelembung" Orlando. Crawford berusia sekitar dua setengah bulan lebih tua dari Haslem.

Haslem diturunkan pada 14 Agustus 2020 lalu oleh Heat. Saat itu usianya 40 tahun 66 hari. Tiga hari lebih muda dari Juwan Howard ketika dia memainkan pertandingan Heat terakhirnya pada 17 April 2013. Tetapi Haslem berpeluang tampil di gim NBA musim 2020-2021, jadi dia akan melampaui catatan Juwon Howard. Haslem juga akan menjadi pemain tertua di liga musim depan bila Crawford tidak dikontrak oleh tim manapun.

Kepala pelatih Heat Erik Spoelstra mengatakan bahwa Haslem mampu menjaga stabilitas tim Miami Heat. Meski hanya bermain empat gim musim lalu, tapi dampak Haslem terasa ketika di playoff. Dia sangat dominan di ruang ganti. Oleh karenanya, Spoelstra ingin Haslem tetap berada di tim ini untuk musim depan.

"Ini bukan tentang pemain muda atau pemain veteran. Haslem mampu memberikan bimbingan kepada semuanya, baik pemain dan pelatih. Saya menyukainya," kata Spoelstra seperti dikutip dari Associated Press.

Berdasarkan aturan NBA, Heat belum bisa memperpanjang kontrak Haslem karena pintu negosiasi dibuka pada 20 November mendatang. Haslem akan mendapatkan perpanjangan kontrak satu musim senilai AS$2 juta.

Bintang Los Angeles Lakers LeBron James sempat memuji peran Haslem di Miami Heat. Khususnya ketika babak final NBA 2020.

"Saya sama sekali tak terkejut melihat apa yang UD lakukan dan respon pemain Heat. Anda bisa lihat resume bermainnya, semudah itu," buka LeBron dilansir Miami Herald. "UD adalah pemain yang terus bekerja keras sepanjang kariernya. Ia telah melewati segalanya yang Heat --sebagai organisasi- lewati. Ia melihat semuanya, ia melakukan semuanya bersama Heat. Tidak banyak orang yang membicarakan tentang UD dan pencapainnya, tapi ia jelas adalah salah satu sosok penting di Heat. Jika Anda berada di posisi sulit dengan penuh tekanan, UD adalah orang yang ingin Anda bawa bersama."

Baca Juga: LeBron James tentang Pentingnya Kehadiran Udonis Haslem untuk Heat

Dalam sejarah NBA, hanya ada lima pemain yang hanya membela satu klub sepanjang kariernya. Pertama adalah Dirk Nowitzki yang menghabiskan 21 musim bersama Dallas Mavericks. Di urutan kedua ada mendiang Kobe Bryant yang bermain 20 musim untuk Los Angeles Lakers. Berikutnya ada Tim Duncan bersama San Antonio Spurs dan John Stockton bersama Utah Jazz. Keduanya bermain selama 19 musim. Terakhir ada Reggie Miller yang bermain 18 musim di Indiana. Haslem kemungkinan besar bisa menyusul jadi pemain keenam.

Haslem diambil Miami Heat pada tahun 2002. Haslem tidak masuk dalam Draft NBA alias Undrafted. Selama menjadi pemain Heat, Haslem pernah tiga kali juara NBA di tahun 2006, 2012, dan 2013. Pada November 2012, Haslem melewati catatan Alonzo Mourning untuk menjadi pencetak rebound terbanyak dengan 4.808. Haslem juga menjadi pemain undrafted pertama yang memimpin catatan rebound Miami Heat. (tor)

Foto: En24 News

Komentar