Hari ini, 26 Oktober, menjadi hari paling bersejarah bagi NBA. Ada beberapa rekor NBA yang tercipta di hari itu. Namun yang paling diingat yaitu hari pertama Michael Jordan bermain di NBA. Menjadi awal cerita Jordan sebagai pemain legendaris dalam permainan bola basket.

Michael Jordan dipilih oleh Chicago Bulls pada NBA Draft 1984 yang berlangsung di Felt Forum, New York, 19 Juni 1984. Saat itu, Jordan menjadi pilihan ketiga secara keseluruhan. Saat itu pemain urutan pertama dalam Draft 1984 adalah Hakeem Abdul Olajuwon yang diambil oleh Houston Rockets. Kemudian ada nama Charles Barkley di urutan kelima yang akhirnya bermain untuk Philadelphia 76ers.

Pada 26 Oktober 1984, Jordan melakukan debut NBA-nya di pertandingan Bulls melawan Washington Bullets. Jordan mencetak 16 poin, 7 asis, 6 rebound, 4 blik, dan 2 steal dalam waktu 40 menit di lapangan. Jordan saat itu hanya memasukkan 5 dari 16 percobaan tembakan, dan melakukan lima turnover. Laga ini menjadi kemenangan pertama Michael Jordan di NBA, karena Bulls menang 109-93 di akhir laga. Pencetak poin terbanyak untuk Bulls di gim tersebut adalah Orlando Woolridge (28 poin), dan Quintin Dailey (25 poin).

Jordan dengan cepat mencuri perhatian publik. Sebulan setelah penampilan tersebut, tepatnya pada bulan November, Roy S. Johnson dari The New York Times menyebut Michael Jordan sebagai "Ruki Fenomenal dari Bulls". Jordan muncul di sampul majalah Sports Illustrated dengan judul "A Star Is Born" pada bulan Desember 1984. Para penggemar NBA memilih Jordan sebagai pemain inti pada All-Star 1985.

Sayangnya, ketenaran Jordan membuat banyak pemain NBA iri. Terutama di Wilayah Timur. Isaiah Thomas, yang saat itu bermain untuk Detroit Pistons, memimpin aksi paling tidak menyenangkan dalam sejarah NBA All-Star. Semua pemain menolak memberi bola pada Jordan ketika di lapangan. Akhirnya K.C. Jones (Boston Celtics) sebagai kepala pelatih tim Timur, hanya memainkan Jordan selama 22 menit. Jordan mencetak 7 poin, 6 rebound, dan 2 asis. Tim Timur kalah 129-140 dari Tim Barat yang diperkuat pemain Los Angeles Lakers, Kareem Abdul-Jabbar dan Magic Johnson.

Aksi tersebut tidak menyurutkan semangat Jordan di liga. Dia terpilih sebagai Rookie of the Year dengan rata-rata statistik 28,2 poin, 6,5 rebound, 5,9 asis, dan 2,4 steal per gim. Jordan menjadi satu-satunya ruki dalam sejarah NBA yang memimpin tim dalam empat aspek statistik (poin, asis, rebound, steal).

Michael Jordan bermain di NBA selama 15 musim kompetisi. Selama itu, Jordan mampu memenangkan enam gelar juara NBA sekaligus enam kali MVP Final NBA. Lima kali terpilih sebagai MVP liga, dan 14 kali menjadi NBA All-Star. Jordan juga pernah memenangkan MVP dan Defensive Player of the Year sekaligus di tahun 1988. Tetapi yang menjadi tonggak sejarah semua itu adalah terpilih sebagai Rookie of the Year di tahun 1985.

Michael Jordan dilantik sebagai Naismith Memorial Basketball Hall of Fame di tahun 2009. Dia juga disebut-sebut sebagai Greatest Of All Time (G.O.A.T).

Ternyata, 26 Oktober tidak hanya menjadi hari bersejarah bagi Michael Jordan saja. Di tanggal ini, beberapa peristiwa juga terjadi di NBA, antara lain:

- 26 Oktotber 1962: Wilt Chaimberlain mencetak 50 poin dan 41 rebound. Saat itu Wilt membawa San Francisco Warriors menang 132-131 atas Detroit Pistons lewat babak overtime. Wilt tampil 53 menit dengan akurasi tembakan 20 dari 29 percobaan.

- 26 Oktober 1973: Elmore Smith mencetak 14 blok saat Los Angeles Lakers menang 94-92 atas Detroit Pistons. Elmore juga menyumbang 18 poin dan 13 rebound.

- 26 Oktober 1984: Sama dengan Michael Jordan, di hari itu, John Stockton (Utah Jazz) dan Charles Barkley (Philadelphia 76ers) melakukan debut NBA-nya. Dua legenda NBA yang belum pernah merasakan gelar juara liga hingga akhir karier-nya.

- 26 Oktober 1985: Patrick Ewing dan Detlef Schrempf melakukan debut NBA-nya. Ewing saat itu bermain bersama New York Knicks, sedangkan tim pertama Detlef Schrempf adalah Dallas Mavericks.

- 26 Oktober 2016: Anthony Davis mencetak 50 poin, 15 rebound, 5 asis, 5 steal, dan 4 blok, dalam gim New Orleans Pelicans melawan Denver Nuggets. Sayangnya, Pelicans kalah 102-107 dari Nuggets. (tor)

Foto: nba.com

Populer

Rating NBA Menurun, Shaquille O’Neal Salahkan Revolusi Stephen Curry
Duo Bapak-Anak Scottie Pippen Raih Tripel-dobel Pertama NBA
Jason Kidd Marah-marah ke Pemain Cadangan Mavericks
Bucks Tertinggal 30 Poin, Giannis: Sebaiknya Kami Tidak Usah Bertanding Saja
KD yang Berbahagia, KD Jadi Berbahaya
Debut Bronny di G-League Disaksikan Keluarga LeBron dan Pemain Lakers
Cavaliers 10-0 Lewat Performa Dominan atas Warriors
Main di G-League, Apakah Kontrak Bronny Berubah?
Kenny Atkinson: 10-0 adalah Angka Ajaib
Masih Adakah yang Ragu Dengan Kemampuan Wembanyama?