Timnas Basket Perancis akan mengikuti Kualifikasi EuroBasket 2022, jendela kedua, yang berlangsung akhir November nanti. Tetapi mereka justru tidak bisa mengirimkan tim terbaik. Sebab, NBA menolak memberi izin beberapa pemain Perancis untuk membela negaranya. Sikap tersebut membuat pelatih timnas Perancis, Vincen Collet kecewa berat.
Vincent Collet bersama manajer timnas Perancis Patrick Beesley, minggu ini mengumumkan para pemain yang akan tampil di Kualifikasi EuroBasket jendela kedua. Mereka akan menghadapi Inggris Raya (27 November 2020), dan Jerman (29 November 2020). Dua gim tersebut menurut Collet sangat berat dan memerlukan suntikan tenaga dari pemain bintang.
Ternyata rencana timnas Perancis memulangkan beberapa bintang ditolak oleh NBA. Dikutip dari eurohoops.net, Collet sebenarnya sudah melakukan menghubungi beberapa pemain, termasuk Evan Fournier, Nicolas Batum, Vincent Poirier, Frank Ntilikina, dan Timothe Luwawu-Cabarrot. Semuanya antusias untuk membela timnas Perancis. Namun NBA menolak memberi izin mereka untuk pulang.
"Sebagian besar pemain kami sudah menjawab bersedia. Saya juga kecewa dengan sikap NBA. Saya pikir ini kesempatan bagus bagi pemain kami agar bisa tampil, sembari menunggu kapan NBA akan dimulai," kata Collet.
Manajer Perancis Patrick Beesley menjelaskan situasinya lebih rinci. Sebenarnya, FIBA dan NBA punya perjanjian tentang pemain. Bahwa setiap pemain NBA bisa kembali memperkuat tim nasional negara asal di musim panas. Artinya, setelah musim NBA dengan waktu normal berakhir. Biasanya, liga sudah berjalan di bulan November. Sehingga para pemain tidak bisa kembali membela negaranya.
"Ternyata perjanjian antara FIBA dan NBA tidak diubah. NBA menganggap musim ini seperti biasanya. Sehingga periode izin kembali membela timnas negara asal tidak bisa diterbitkan," katanya.
Tampaknya kasus timnas Perancis tersebut akan berlaku sama bagi semua pemain Eropa. Ini termasuk Domantas Sabonis dan Jonas Valanciunas yang sudah terlanjut masuk roster timnas Lithuania. Sementara itu, tidak hanya NBA yang bermasalah dengan FIBA untuk tahun ini. EuroLeague juga memprotes kebijakan FIBA dalam membuat kalender kompetisi. Oleh sebab itu, kemungkinan besar tidak ada pemain EuroLeague yang tampil di Kualifikasi EuroBasket 2022, karena mereka juga sudah mulai persiapan kompetisi yang baru. (tor)
Foto: fiba.basketball