Golden State Warriors sedang dalam pencarian pemain kelima di susunan utamanya. Stephen Curry, Klay Thompson, Andrew Wiggins, dan Draymond Green rasanya sudah terkunci di susunan utama. Satu posisi tersisa terbuka untuk pemain bebas atau calon ruki yang akan mereka pilih di urutan kedua NBA Draft 2020 nanti.

Satu nama sudah dikaitkan oleh Warriors yakni senter cadangan Los Angeles Lakers, Dwight Howard. Howard pun diyakini bisa mengisi kekosongan di skuat Warriors, utamanya untuk sisi pertahanan. Namun, satu hal yang membuat Howard kurang “Warriors” adalah kemampuannya menembak. Howard tak memiliki kemampuan menembak tripoin atau menjadi fasilitator menggerakan bola.

Melihat rumor ini, legenda Warriors, Rick Barry, punya pendapatnya sendiri. Dalam pandangannya, pemain yang cocok mengisi satu tempat di susunan utama Warriors adalah Serge Ibaka. Kepada NBC Sports, Barry menilai Ibaka memiliki paket ketangkasan yang sesuai untuk Warriors dan bisa membuat tim ini jauh lebih mengancam.

“Pemain yang ingin saya lihat menggunakan jersei Warriors adalah Serge Ibaka. Ini akan menjadi rekrutan yang luar biasa,” ujarnya. “Ia bisa menembak tripoin, bisa melakukan rebound, juga menguasai blok dengan baik. Ibaka akan menjadi tambahan yang luar biasa untuk Warriors,” terang pria berusia 76 tahun ini.

(Baca juga: Golden State Warriors Inginkan Dwight Howard)

Bukan tidak mungkin Ibaka sebenarnya juga sudah masuk dalam daftar pemain yang diincar Warriors. Catatan 15,4 poin, 8,2 rebound, 1,4 asis, 0,5 steal, dan 0,8 blok per gim bukanlah catatan yang remeh. Catatan blok per gim Ibaka memang yang terkecil sepanjang kariernya, tapi untuk poin, catatan tersebut jadi yang tertinggi sepanjang kariernya. Di sisi lain, Ibaka juga memiliki akurasi tripoin di angka 39 persen dari 3,3 percobaan per gim. Catatan ini menunjukkan betapa tangguhnya Ibaka di dua sisi permainan.

Namun, ada satu masalah untuk Warriors merekrut Ibaka. Warriors memiliki ruang gaji yang sudah sangat sesak, mereka bahkan tim dengan total gaji terbanyak di musim 2020-2021. Hal ini membuat Warriors hanya bisa membayar Ibaka dengan kontrak satu musim AS$6 juta menggunakan skema khusus mid-level exception NBA.

Tawaran tersebut lebih kecil dari tawaran-tawaran yang bisa disediakan tim lain. Dallas Mavericks dan Portland Trail Blazers misalnya, dilansir ESPN, dua tim ini masih memiliki potensi untuk menawarkan kontrak senilai AS$9,3 juta. Raptors sendiri juga masih bisa memberi penawaran AS$18 juta selama satu tahun dengan “opsi pemain.”

Di usia 31 tahun, Ibaka sendiri sudah tak punya sesuatu untuk dibutuhkan. Gelar juara sudah ia dapat, tampil di All Star rasanya tak perlu-perlu amat. Hal ini membuat kemungkinan Ibaka akan lebih mengejar kenyamanan finansial ketimbang cincin juara lainnya. Akan tetapi, jika Warriors bisa menggodanya dengan baik, pertaruhan satu tahun untuk gelar juara kedua juga bukan tawaran yang bisa dilewatkan begitu saja. (DRMK)

Foto: NBA

 

Komentar