Beberapa waktu lalu, PP Perbasi mendeklarasikan pembentukan timnas muda, sebagai kepanjangan tangan pembinaan tim nasional basket Indonesia. Timnas muda tersebut dibentuk untuk menjadi wadah pemain-pemain pelapis timnas senior. Andy 'Batam' Poedjakesuma ditunjuk sebagai manajer pelaksana, lalu Youbel Sondakh jadi kepala pelatih. Kini Koko Heru Setyo Nugroho dan Andrie Ekayana Satrya Santosa yang bergabung menjadi staf pelatih.

Perbasi membuat pengumuman melalui akun Instagram federasi tersebut. Menurut Andy Batam, kepala pelatih timnas muda memang sudah ditentukan sejak awal yaitu Youbel Sondakh. pelatih kelahiran Manado tersebut dipilih karena dia akan meneruskan program pembinaan yang dibuat oleh Rajko Toroman, sebagai kepala pelatih timnas senior. Youbel masih tercatat sebagai asisten pelatih Toroman.

"Jadi memang sengaja dibuat berjenjang. Agar nantinya, pembinaan pemain muda bisa sejalan dengan timnas senior," ungkap Batam. "Namun untuk asisten pelatih, akan ditentukan kemudian."

Setelah hampir satu bulan, akhirnya Perbasi mengumumkan bahwa ada tiga orang yang masuk staf kepelatihan. Mereka adalah Koko Heru Setyo Nugroho dan Andrie Ekayana Satrya Santosa sebagai asisten pelatih, lalu Derry Drew bertugas sebagai pelatih fisik.

Koko Heru, Derry, dan Ekayana sudah akrab dengan publik basket Surabaya. Mereka adalah staf kepelatihan CLS Knights, baik saat berlaga di Indonesian Basketball League (IBL) maupun di ASEAN Basketball League (ABL). Sedangkan Andrie Ekayana tercatat pernah membela tim CLS Knights juga.

Koko Heru juga pernah menjadi pelatih timnas putri pada SEABA Putri 2016. Sebelumnya dia bertugas sebagai pelatih di Indonesia Muda (2004-2008), Kalila dan Pelita Jaya (2008-2013), Hangtuah (2013-1015), dan terakhir di CLS Knights. Sedangkan Ekayana semasa aktif bermain sempat membela Bimasakti Malang, Aspac, CLS Knights, Hangtuah, dan terakhir Pelita Jaya. Yayan -panggilan akrabnya- juga tercatat sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementrian Pemuda dan Olahraga.

Menurut Batam, mereka akan segera memulai program latihan yang berawal dari pemilihan pemain. Karena masih dalam masa pandemi virus korona, timnas muda belum bisa melakukan seleksi pemain. Mereka masih mengandalkan bank data dari kompetisi-kompetisi di bawah IBL, seperti Liga Mahasiswa dan Developmental Basketball League (DBL). Mereka yang dipilih nantinya berusia antara 19 hingga 23 tahun. (tor)

Baca Juga: Andi "Batam" Poedjakesuma dan Tugas Berat Mengawal Timnas Muda

Foto: Yoga Prakasita, Angger Bondan

Komentar