Miami Heat adalah tim dengan kekalahan paling sedikit yang bertahan di playoff NBA 2020 ini. Sudah melalui dua seri, Heat hanya kehilangan satu gim, gim empat melawan Milwaukee Bucks. Di sisa delapan gim lainnya, Heat selalu meraih kemenangan. Hal ini pula yang membuat Heat mendapatkan waku istirahat paling lama di antara tim-tim lain sejauh ini.

Kepala Pelatih Boston Celtics, Brad Stevens, yang juga adalah lawan Heat di final Wilayah Timur nanti pun juga memuji pencapaian Heat musim ini. Kepada Miami Herald, Brad tanpa ragu menyanjung Heat sebagai salah satu tim terbaik sejauh ini dan sangat layak melaju ke fase ini.

“Heat adalah tim terbaik di playoff ini atau mungkin sejak NBA kembali dilanjutkan di “gelembung” ini,” buka Brad. “Jika digambarkan, Heat bisa dibilang adalah tim yang dilatih dengan baik dan merupakan sebuah organisasi yang dijalankan juga dengan baik. Mereka bertahan untuk memenangkan pertandingan.”

“Heat adalah tim yang sangat pintar. Mereka juga tangguh dan mereka berada di posisi yang sangat tepat. Heat tahu ancaman apa yang lawan mereka punya dan mereka berhasil mengantisipasi itu dengan baik. Saya rasa mereka adalah tim yang menunjukkan permainan terbaik dalam dua bulan terakhir,” tutup Brad.

(Baca juga: Heat Melaju ke Semifinal Setelah Sapu Bersih Pacers)

Pertahanan memang bisa dibilang adalah kunci keberhasilan Heat sejauh ini. Skuad yang lengkap dan solid dalam bertahan membuat mereka berhasil mengunci T.J. Warren yang sedang panas bersama Indiana Pacers di putaran pertama playoff dan menghentikan Giannis Antetokounmpo di semifinal Wilayah Timur lalu.

Tambahan pemain seperti Jae Crowder dan Andre Iguodala di tengah musim tampaknya menjadi transaksi terpenting Heat di musim ini. Keduanya membuat Heat lebih fleksibel dalam menyerang dan tangguh dalam menjaga pertahanan di area sayap mereka.

Sanjungan Brad ini bisa jadi pujian sesungguhnya atau justru permainan mental yang berupaya dimainkan oleh Brad sejak dini. Di fase setinggi ini, bukan sekadar kemampuan bermain di lapangan yang akan menentukan hasil pertandingan. Ketangguhan mental tim dan setiap pemain akan mempengaruhi hasil akhir untuk mereka yang lolos ke final NBA 2020. (DRMK)

Foto: NBA

 

Komentar