Untuk pertama kalinya, Patrick McCaw tidak mencapai Final NBA. McCaw adalah fenomena menarik di NBA. Sebab pemain yang tampil kurang dari 200 pertandingan itu bisa masuk Final NBA setiap tahun,dan sudah mendapatkan tiga cincin juara. Namun untuk musim ini, McCaw gugur di semifinal.

Patrick McCaw adalah juara NBA tiga kali. Bukan karena permainan yang luar biasa, tetapi karena keberuntungan yang membawanya bisa mendapatkan gelar tersebut. Karena faktanya, McCaw bermain kurang dari 200 pertandingan selama empat musim, dengan jumlah menit bermain selama 245 menit di playoff. Bila dibandingkan dengan Jayson Tatum, jumlah menit tersebut didapat dari satu seri playoff saja.

McCaw direkrut dari Draft NBA 2016 putaran kedua oleh Milwaukee Bucks (urutan 38). Bucks kemudian menjualnya seharga AS$2,4 juta ke Golden State Warriors. McCaw menghabiskan dua musim bersama Warriors. Di sini, McCaw bisa mendapatkan dua cincin juara NBA. Karena tim Warriors tampil superior di liga. McCaw hanya menyumbang 18 poin untuk Warriors di playoff, dan tidak banyak dimainkan.

McCaw ingin keluar dari Warriors. Dia pun masuk Cleveland Cavaliers (2018-2019) dengan gaji AS$6 juta selama dua tahun. Karena kontrak tersebut tanpa jaminan, maka Cavaliers bisa kapan saja membuangnya. Dan, benar saja, Cavaliers tidak memainkannya sama sekali.

Toronto Raptors yang kemudian memungutnya pada Januari 2019. McCaw menjadi penghangat bangku cadangan Raptors hingga mereka melaju ke Final NBA 2019. Dia hanya bermain 48 menit, dan berhasil mendapatkan cincin juara ketiga sepanjang kariernya. Ini setelah Raptors mengalahkan Warriors di final.

Setelah itu, McCaw menandatangani perpanjangan kontrak dan tetap tinggal di Raptors. Dia bisa bertahan hingga musim ini. Jumat malam, 11 September waktu setempat, ketika Jayson Tatum memimpin Celtics menyingkirkan Raptors, jadi momen pertama kalinya McCaw gagal masuk ke Final NBA. (tor)

Foto: NBA

Komentar