Lewat kemenangan Los Angeles Lakers hari ini, LeBron James menjadi pemain yang paling banyak mencetak kemenangan di playoff dalam sejarah NBA. James yang berusia 35 tahun melampaui catatan Derek Fisher, dan bisa terus menambah jumlah rekor tersebut. Kini dirinya bersanding dengan Michael Jordan dalam hal rata-rata poin dalam 13 kali playoff.
LeBron James mencetak 36 poin, 7 rebound, 5 asis, dan 4 blok ketika Lakers menang 112-102 atas Houston Rockets di Gim 3 Semifinal Wilayah Barat, Selasa, 8 September waktu setempat. Rekor pertama yang dipecahkan James adalah jumlah blok dalam pertandingan playoff. Kini dirinya berada di peringkat 12 dengan 240 blok di playoff. Untuk peringkat pertama ada Robert Parish (309 blok), Patrick Ewing (303 blok), dan Serge Ibaka (286 blok).
Kemudian rekor yang paling fantastis adalah mencetak kemenangan terbanyak di playoff. LeBron James memenangkan 162 pertandingan dari 247 penampilan di playoff. Tambahan satu kemenangan hari ini membuatnya melampaui catatan Derek Fisher dengan 161 kemenangan dari 259 penampilan playoff.
Bahkan jumlah tersebut sudah mengalahkan legenda-legenda NBA seperti mendiang Kobe Bryant (135 kemenangan dari 220 penampilan), dan Michael Jordan yang mampu memenangkan 119 gim dari 179 penampilan. King James kini bersanding dengan Michael Jordan sebagai pemain yang tampil di 13 playoff NBA dengan rata-rata mencetak 25 poin per pertandingan.
"Ini adalah sesuatu yang tidak pernah saya mimpikan sebelumnya," kata James, saat wawancara usai gim ketiga. "Ketika Anda telah membangun pikiran, tubuh, jiwa untuk playoff, maka apa pun yang terjadi dengan lingkungan sekitar tidak akan berpengaruh. Kita bisa bangkit."
Sementara di Playoff 2020, di usia 35 tahun, James masih menjadi pemain terbaik di liga untuk playoff dengan catatan 27,6 poin, 9,6 rebound, 9,0 asis, 1,4 steal, dan 1,3 blok per gim. Akurasinya mencapai 57,8 persen dengan tripoin 40,8 persen.
"Tidak ada yang punya dampak kemenangan lebih besar dari LeBron James," kata kepala pelatih Lakers, Frank Vogel. "Untuk musim ini, James punya alasan paling kuat untuk dijadikan MVP."
LeBron James sedang dalam misi penting musim ini. Dirinya ingin menjadi juara NBA bersama Lakers. Berusaha untuk mempersembahkan gelar tersebut kepada mendiang Kobe Bryant, yang meninggal awal tahun lalu.
"Pada akhirnya nanti, kami berharap bisa membuat Kobe Bryant dan keluarganya bangga. Serta semua orang yang pernah memakai seragam Lakers, kami ingin membuat mereka bangga," tutup James. (tor)
Foto: Lakers