Sebagai cabang atau nomor olahraga yang terbilang sangat baru, basket 3x3 memiliki dua keunggulan kecil dibanding saudara tuanya, basket konvensional alias basket lima lawan lima. Keunggulan tersebut terkait dengan jumlah pemain dan luas lapangan.

Dari nama, 3x3 jelas hanya memainkan tiga pemain melawan tiga pemain. Di belakangnya, hanya ada masing-masing satu pemain cadangan. Sementara basket lima lawan lima membutuhkan total 12 pemain ditambah satu orang pelatih, dan kalau dibutuhkan, ditambah satu orang asisten pelatih lagi. Total ada 14 sosok di satu tim.

Keunggulan jumlah pemain yang sedikit ini membuat basket 3x3 bisa segera dimainkan khususnya bagi komunitas-komunitas kecil yang tersebar di mana-mana.

Keunggulan lainnya adalah luas lapangan yang hanya setengah dari lapangan biasa dan hanya butuh satu papan ring saja. Luas lapangan yang lebih kecil ini membuat kejuaraan 3x3 bisa dimainkan di mana saja.

Dengan lapangan non-permanen, kejuaraan basket 3x3 bisa digelar di mana saja yang memiliki lahan terbuka seluas minimal setengah lapangan basket. Keuntungannya, basket 3x3 bisa digelar di tempat-tempat eksklusif, unik, penanda kota, lokasi bersejarah, hingga di dalam pusat-pusat perbelanjaan.

Dengan dua keunggulan tersebut, basket 3x3 bisa mengemban peran sebagai cabang yang memopulerkan basket secara keseluruhan. Alih-alih digelar di arena tertentu yang membuat penonton harus berpikir banyak untuk ke sana, 3x3 justru bisa mendatangi tempat-tempat yang sudah ramai dipadati publik.

Inilah yang selalu dilakukan Loop 3x3 Competition National Championship sejak pertama kali digelar dua tahun lalu, tepatnya di tahun 2014. Perbedaannya, selama dua tahun penyelenggaraan pertama, Loop 3x3 Competition National Championship selalu digelar di Ibukota Jakarta. Tahun ini, kejuaraan yang menjadi puncak dari gelaran kompetisi 3x3 terbesar di dunia ini diadakan di Surabaya.

“Kami ingin mencoba suasana baru. Minat basket di Surabaya sangat tinggi, bahkan mungkin paling tinggi se-Indonesia. Jadi, atas alasan itulah kami membawa Loop 3x3 Competition National Championship ini ke Surabaya,” jelas Donny Rahardian, General Manager PT. DBL Indonesia, penyelenggara Loop 3x3 Competition National Championship 2016.

Digelar selama tiga hari mulai tanggal 29 September hingga 1 Oktober, Loop 3x3 Competition National Championship 2016 diadakan di Atrium Tunjungan Plaza 3 Surabaya, salah satu mal paling ramai dan terkenal di Surabaya.

“Alasan lain adalah sudah lama kami –PT. DBL Indonesia- tidak membawa basket ke luar arena, khususnya mal. Terakhir kami melakukan itu pada tahun 2010, NBA Madness,” tambah Donny.

Digelar sebagai puncak dari penyelenggaraan di 33 kota di 22 provinsi, Loop 3x3 Competition National Championship 2016 menghadirkan 25 tim putra dan 25 tim putri.

Selain menjadi puncak kompetisi, Loop 3x3 Competition National Championship 2016 di Surabaya juga menggelar kompetisi-kompetisi tambahan. Seperti Mainbasket 3x3 Challenge, Loop 3x3 College Competition, Loop 3x3 Executive Competition, dan Loop Exhibition Elementary School Competition.

Seperti penyelenggaraan-penyelenggaraan sebelumnya, Loop 3x3 Competition National Championship 2016 akan memilih satu juara putra dan putri. Bedanya, bila sebelumnya para pemenang berangkat ke Amerika Serikat, kali ini mereka akan berlibur ke negeri bunga sakura, Jepang!

Populer

Lima Tiket Tersisa ke Perempat Final NBA Cup 2024
Tanggapan JJ Redick Dengan Penurunan Performa LeBron James
Cedera Stephen Curry Bisa Berbahaya Bagi Warriors
Rekor Baru Wizards, Tim ke-16 yang Tidak Menang Dalam Sebulan
Jaylen Brown Beri Pujian untuk Pemain Muda Celtics
Paige Bueckers Jadi Pemain NIL Pertama yang Punya Sepatu Nike PE
Pertahanan Solid Wolves Buat Lakers Tak Berdaya
Devin Booker Dapatkan Perpanjangan Kontrak Supermaksimal Senilai AS$214 Juta
Josh Giddey Tripel-dobel, Bantu Bulls Kalahkan Nets
Larry Bird Menganggap NBA All-Star Hanyalah Lelucon