Kabar terbaru datang dari ruki terbaik Indonesian Basketball League (IBL) 2018-2019, Agassi Yeshe Goantara. Pemain yang musim lalu membantu Stapac Jakarta ini baru saja mengumumkan informasi terbaru mengenai kariernya. Agassi yang absen dari IBL musim ini karena melanjutkan studi ke Spanyol bergabung dengan tim divisi satu regional tempat kampusnya berada yakni Murcia. Tim baru Agassi bernama Club Baloncesto Alhama.
Agassi sendiri kini berkuliah di Universidad Catolica de Murcia atau yang biasa disebut UCAM. Agassi mengambil jurusan Sports Science di sana. Keputusan kuliah di UCAM juga dilandasi semangat Agassi untuk mencoba mengembangkan kariernya di luar negeri. Sedikit mengingatkan, Agassi sempat menghabiskan masa SMA di Amerika Serikat, lebih tepatnya di Walnut High School, di bilangan Southern California. Di sana, Agassi juga menjadi tumpuan tim sekolahnya.
Kami mendapatkan kesempatan berbincang dengan Agassi di tengah kesibukannya. Pemain yang tinggal di Tangerang, Banten, ini menjelaskan semua proses bergabungnya dengan Alhama dan rencana-rencana basket ke depannya.
Halo Agassi, apa kabar?
Halo, baik-baik
Langsung aja Agassi, jadi ini kamu ikut klub Spanyol? Bagaimana ceritanya?
Iya, saya ikut klub Spanyol. Sebenarnya, saya sendiri sudah dari tahun lalu ikut klub Spanyol. Saya sudah sempat bermain delapan gim di salah satu klub di sana. Terus, saya sempat berhadapan dengan klub yang baru daftarin saya ini, Alhama ini. Sayangnya, liga harus berhenti karena pandemi. Akan tetap, Alhama sudah melihat kemampuan saya dan akhirnya menawarkan saya untuk bergabung Juni lalu.
Sebenarnya liga basket di Spanyol seperti apa gambarannya? Alhama ini main di divisi berapa?
Spanyol sendiri ada empat liga profesional. Yang paling tinggi adalah Liga ACB, lalu ada Gold, Silver, dan EBA. EBA ini adalah divisi empat liga profesional Spanyol, ini kasta yang paling rendah untuk liga profesional. Saya dan Alhama main satu tingkat di bawah EBA, jadi bisa dibilang semi-profesional.
Itu nanti mainnya juga sampai keluar area Murcia?
Nama liganya Divisi I National, tapi saya tidak yakin mainnya sampai luar kota. Karena, info yang saya terima kita bakal mainnya di Divisi I Regional, atau di area Murcia saja.
Ini ada semacam kontrak atau bayaran buat main di Alhama?
Kalau bayaran saya jujur kurang tahu. Yang pasti dapat bayaran adalah pemain yang bermain di Liga EBA. Tapi, ada informasi bahwa beberapa pemain juga dapat bayaran di liga yang saya ikuti nanti. Untuk kontrak sendiri, saya langsung dikontak oleh presiden klubnya. Jadi, meski masih dibilang semi-profesional, setiap klub sudah punya tim pelatih, manajer, sampai presiden klub. Kalau durasi kontrak sepertinya satu tahun saja. Jujur saya belum lihat langsung kontrak resminya, tapi dari yang saya lihat musim lalu, pemain-pemain biasanya hanya satu tahun saja. Pemain yang kontraknya lebih dari setahun hanya terjadi di liga profesional.
Kenapa bisa demikian?
Jadi, menariknya liga ini, tidak ada pemain yang ada dalam posisi aman. Jika musim ini tidak perform dengan bagus, maka tahun depannya sudah bisa didepak. Tapi, kalau bisa perform dengan bagus, bisa diperpanjang durasinya hingga dibayar. Itu sejauh ini yang saya ketahui.
Lalu bagaimana dengan jadwal kuliah Agassi? Aman-aman saja dengan kesepakatan ini?
Iya, aman-aman saja. Kita beda waktu sekali. Jadi, Alhama bakal latihan malam, jam 8 atau jam 9 malam, jadi saya bisa kuliah dulu. Jika ada sebuah kondisi khusus saya harus latihan lebih cepat, tim saya akan bikin surat izin ke kampus saya untuk memberi informasi saya dengan tim itu. Tapi, kampus hampir pasti memberi izin untuk hal itu.
Apa bergabung dengan tim olahraga seperti ini adalah hal yang lumrah di kampus Agassi?
Oh iya, banyak sekali anak kampus yang juga bergabung dengan tim-tim olahraga. Yang bermain di sepak bola malah biasanya dapat izin lebih banyak, soalnya mereka latihannya sering juga di sore hari.
Ada peluang tim Alhama ini menjadi tim profesional?
Oh, sebenarnya liga ini juga menganut sistem promosi-degradasi. Jadi, kalau tim saya berhasil finis di urutan tiga teratas, maka tim saya bisa naik ke Liga EBA. Sistem seperti ini membuat semua pemain dan tim harus bekerja keras untuk terus mendapatkan tempat di liga.
Secara liga, sebenarnya Divisi I Regional ini pemain-pemainnya seperti apa? Kebanyakan pemain muda atau campur-campur saja?
Kalau bicara umur, liga ini bebas sih. Mau mulai dari umur 18 sampai 30 bisa main di liga ini asal punya kemampuan yang cukup. Musim lalu saya sempat bermain dengan pemain berusia 30-an tahun yang bawa anaknya masuk ke area ruang ganti.
Agassi sendiri dihitungnya pemain asing?
Iya, musim lalu saya main sudah sebagai pemain asing. Mereka harus bayar lisensi dulu untuk saya bisa main. Tapi, musim depan ini liga bakal memberi atruan untuk perekrutan pemain asing yang dari Amerika Serikat sana. Secara liga memang cukup kompetitif sih ini meski menyebutnya masih semi-profesional.
Satu musim bermain berapa gim?
Musim depan, jika tidak ada halangan, akan dimulai pada Oktober, selesai sekitar Maret atau April. Setiap minggu main satu atau dua kali. Kalau dihitung ya minimal sekitar 20 sekian gim lah. Tapi ini sebatas musim reguler, kalau ditambah playoff dan gim-gim tambahan lainnya ya sekitar 30 gim.
Omong-omong, di Liga ACB ada tim dengan nama UCAM, tim yang baru merekrut Alex Antetokounmpo. Ini sebenarnya ada hubungannya dengan kampus Agassi?
Sepertinya, tim ACB itu memang menggunakan nama kampus saya untuk punya tim profesional di regional Murcia. Saya sempat tanya-tanya sama pihak kampus dan katanya tim ini memiliki hak ekslusif dengan kampus. Jadi jadwal-jadwal mereka tidak diketahui pihak kampus.
Sulit atau tidak sebenarnya buat gabung ke tim basket di Spanyol seperti ini?
Sebenarnya urusannya dengan budaya. Misal nih kita ingin gabung atau trial dengan salah satu tim, kita harus teru-terusan ngejar mereka via chat, atau telepon, harus bikin mereka kesal lah bisa dibilang. Kalau tidak begitu, mereka tidak peduli dan kita tidak dapat kesempatan.
Apa yang ada di pikiran Agassi untuk bermain dengan Alhama nanti?
Saya sih excited sekali ya, saya sudah bilang juga ke presiden timnya. Secara tim, Alhama ini komposisinya bagus. Point guard mereka lebih solid dari point guard tim saya, bigman juga oke, lalu secara defense juga terlihat sistemnya bagus. Saya tidak sabar untuk main sama mereka dan mencoba belajar hal baru di sana. Sebenarnya ada cerita menarik. Tim yang juara musim lalu, juga memberikan penawaran ke saya. Sayangnya, mereka datang setalah Alhama. Jadi saya harus menolak karena komitmen saya dengan Alhama dan ya bisa dibilang ini belajar menjadi pemain profesional.
Terakhir, apa pandangan atau mimpi Agassi di karier basket di Spanyol ini?
Saya kan pernah ke Amerika Serikat dan sempat berprestasi di sana. Sekarang saya di Spanyol, saya berharap saya bisa mengulang untuk berprestasi di sini. Amerika Serikat kan secara perspektif basket dunia bisa dibilang nomor satu dan saya bisa bersaing. Jadi di Spanyol, saya berharap untuk masuk ke liga profesional. Sekarang saya hanya berjark satu tingkat lagi untuk ke profesional. Saya minta doa dan dukungan supaya saya bisa menembus ke sana.
Aamiin, mantap Gas! Semoga bisa tercapai semua harapannya. Stay safe!
Aamiin, terima kasih!
Foto: Hariyanto