Dewan Piala Dunia Basket FIBA 2023 (FIBA Basketball World Cup 2023 Board) dibuat untuk mengawasi perencanaan dan membuat keputusan strategis tentang turnamen antarnegara tersebut. Mereka sudah melakukan pertemuan pertama melalui konferensi video. Semua persiapan Piala Dunia Basket FIBA 2023 harus dimulai dari sekarang.
Dewan Piala Dunia Basket 2023 berisi Presiden FIBA Hamane Niang, Sekretaris Jenderal FIBA Andreas Zagklis, Ketua Dewan Piala Dunia Basket 2023 Richard Carrion, serta beberapa anggota seperti Manuel V. Pangilinan, Erick Thohir, dan Yuko Mitsuya. Dalam pertemuan tersebut dibahas mengenai tata kelola dan struktur manajemen penyelenggaraan acara ini. Terutama tentang prioritas yang akan dilakukan pada tahun 2020, meliputi strategi keuangan masing-masing negara penyelenggara.
"Kami semua melihat Cina sukses menggelar turnamen Piala Dunia Basket FIBA 2019 lalu. Berikutnya adalah tahun 2023 yang berlangsung di tiga negara Asia. Kami berharap kerjasama yang baik dari negara-negara tuan rumah ini," kata Richard Carrion, dilansir fiba.basketball.
Piala Dunia Basket FIBA 2023 akan berlangsung 25 Agustus hingga 10 September 2023. Tiga negara yang menjadi tuan rumah yaitu Indonesia, Jepang, dan Filipina. Fase penyisihan grup akan berlangsung di tiga negara tersebut. Sedangkan untuk partai puncak akan digelar di Manila, Filipina. Kalau berjalan sukses, maka ini menjadi sejarah bagi turnamen tersebut karena diselenggarakan di lebih dari satu negara.
FIBA juga mengumumkan bahwa jadwal kualifikasi Piala Dunia Basket FIBA 2023 akan berlangsung selama 15 bulan. Ada enam jendela (window) yang harus dilalui peserta. Kualifikasi dimulai November 2021 hingga Februari 2023. Pesertanya diperkirakan lebih dari 80 negara. (tor)
Foto: FIBA