Kebijakan pembukaan kembali fasilitas latihan NBA pascapandemi virus korona tidak bisa berjalan serempak. Sesuai dengan anjuran NBA, tim-tim baru diperbolehkan membuka kembali fasilitas latihan mereka jika pemerintah negara bagian setempat sudah melonggarkan aturan pembatasan sosial. Atau, cara lain yang bisa ditempuh adalah dengan berkonsultasi dengan otritas medis terkait.

Sejak awal hiatus NBA, dua tim yang diprediksi akan kesulitan untuk melanjutkan musim adalah New York Knicks dan Brooklyn Nets. Sebagaimana diketahui, kedua tim tersebut terletak di negara bagian New York, negara bagian yang memiliki jumlah kasus dan kematian akibat virus korona terbanyak di Amerika Serikat.

Namun, kabar cukup menyegarkan akhirnya hadir untuk kedua tim tersebut. Gubernur New York, Andre Cuomo, melalui akun twitter pribadinya memberikan lampu hijau terkait hal ini pada 24 Mei 2020, waktu setempat. “Mulai hari ini, semua tim olahraga profesional asal New York diperbolehkan untuk kembali berlatih di fasilitas latihan masing-masing,” tulis Cuomo.

Bukan tanpa alasan Cuomo akhirnya memberikan lampu hijau ini. Sejak virus korona merebak di New York, di minggu ketiga Mei ini akhirnya angka kematian mengalami penurunan. Untuk kali pertama, kematian per hari tidak menyentuh 100 orang. Meski masih dalam pengawasan ketat, kondisi ini menunjukkan keadaan yang membaik di negara bagian New York.

Di samping itu, meski Cuomo sudah memperbolehkan fasilitas latihan dibuka, Knicks tampaknya tak ingin cepat-cepat kembali. Dilaporkan beberapa media, Knicks baru akan mulai berlatih di awal Juni nanti. Sebaliknya, Nets justru akan memulai latihan mereka pada Selasa, 26 Mei 2020, waktu setempat.

Perbedaan kebijakan ini tidak lepas dari posisi kedua tim di klasemen sementara Wilayah Timur. Knicks duduk di peringkat 12 dan tertinggal 10 gim dari batas akhir playoff. Meski peluang mengejar playoff masih ada, Knicks tampaknya akan menyasar mencari talenta muda potensial di NBA Draft 2020.

Sedangkan Nets kini ada di peringkat tujuh, tapi mereka belum aman di posisi tersebut. Orlando Magic yang berada satu tingkat di bawah mereka hanya berjarak dua kemenangan saja. Jika finis di urutan ke delapan, maka Nets harus menghadapi Milwaukee Bucks di putaran pertama playoff. Sesuatu yang berusaha dihindari banyak tim Wilayah Timur sekarang. (DRMK)

Foto: NBA

 

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Sisi Romantis LeBron James Keluar Saat Ulang Tahun Istrinya