Houston Rockets adalah salah satu penantang paling konsisten di tengah dominasi Golden State Warriors di Wilayah Barat dalam lima musim terakhir. Dipimpin James Harden yang lantas dibantu oleh Chris Paul, Rockets sempat beberapa kali mengancam kelangsungan dinasti Warriors. Akan tetapi, mereka hanya terus mengancam, tanpa sekalipun menerkam.

Di balik ancaman yang diberikan Rockets, ada sosok Mike D’Antoni sebagai perancang strategi. Pelatih yang akrab dengan akronim MDA tersebut memegang tim sejak 2016 dan selalu mengantarkan Rockets setidaknya ke semifinal Wilayah Barat. Ia juga dianggap sebagai otak dari perubahan drastis permainan Rockets yang penuh dengan tembakan tiga angka.

Namun sayangnya, masa-masa MDA dengan Rockets tampaknya akan segera berakhir. Hingga NBA memutuskan hiatus, MDA dan Rockets tak kunjung menyepakati kontrak baru. Padahal, kontrak pelatih berusia 68 tahun tersebut akan habis di musim panas nanti. MDA sendiri pada awal tahun 2019 sempat menyatakan tak akan memperpanjang kontrak dengan Rockets. Tetapi, tak lama berselang, ia berujar bahwa ia masih punya semangat tinggi untuk terus menangani Rockets untuk setidaknya tiga tahun ke depan.

Sebenarnya, manajemen Rokcets dan MDA dikabarkan sudah melakukan beberapa kali pertemuan tentang pembahasan ini sejak MDA memberikan pernyataan tersebut ke awak media. Sayangnya, banyak poin yang tak kunjung disepakat oleh kedua belah pihak.

Di tengah isu berakhirnya kebersamaan MDA dan Rockets di akhir musim nanti, rumor mengenai calon penggantinya sudah mulai bertebaran. The Athletic mengabarkan bahwa analis ESPN sekaligus Kepala Pelatih timnas Amerika Serikat di Piala Amerika, Jeff Van Gundy, ada di urutan pertama calon pengganti MDA. Di belakangnya, eks pelatih Chicago Bulls dan Minnesota Timberwolves, Tom Thibodeau, juga masuk daftar.

Van Gundy sendiri tak asing dengan Rockets. Bahkan, Rockets adalah tim NBA terakhir yang ia tangani dalam kurun 2003 – 2007. Dalam empat musim tersebut, Rockets hanya satu kali gagal lolos playoff. Sayangnya, di tiga perjalanan mereka, Rockets tak pernah melewati putaran pertama. Menariknya, Thibodeau yang menjadi kandidat kedua juga tak asing dengan Rockets. Bahkan, ia adalah asisten pelatih Van Gundy dalam periode 2004 – 2007.

Menarik melihat dua nama ini muncul sebagai kandidat pelatih baru Rockets di musim baru nanti. Pasalnya, selain karena keduanya sudah pernah berada di organisasi tersebut, keduanya juga memiliki gaya bermain yang jauh berbeda dari Rockets sekarang. Ya, baik Van Gundy atau Thibodeau adalah pelatih yang dikenal fokus penuh kepada pertahanan, tak seperti MDA yang kuat dalam menyerang. (DRMK)

Foto: NBA

 

Komentar