Secercah harapan mengenai kelanjutan NBA 2019-2020 datang. ESPN melalu kontributor mereka, Adrian Wojnarowski, baru saja mengabarkan bahwa NBA akan membuka kembali fasilitas latihan tim pada Jumat, 1 Mei 2020, waktu setempat. Hal ini bisa dibilang menjadi langkah NBA untuk membantu tim atau pemain mempersiapkan kondisi fisik mereka andai saja NBA berlanjut setelahnya.
Pun demikian, ada beberapa syarat dan ketentuan yang juga disampainakn oleh Wojnarowski. Pertama, pembukaan kembali fasilitas latihan ini hanya terjadi untuk tim yang terletak di negara bagian yang sudah melakukan pengurangan aturan pembatasan sosial (social distancing). Negara bagian Florida dan Georgia menjadi dua negara bagian yang sudah melakukan pengurangan social distancing sejauh ini.
Tak sampai di situ, meski area tersebut sudah memperbolehkan masyarakat berkegiatan secara umum, NBA tetap mengimbau agara tim-tim tidak menggelar latihan dengan personel berjumlah banyak. Latihan-latihan individu pemain adalah yang diutamakan di pengumuman ini. Hal ini guna mengatasi tidak meratasanya fasilitas latihan yang dimiliki setiap pemain di kediaman mereka masing-masing.
NBA juga tidak mengizinkan pemain melakukan perjalanan ke negara bagian yang sudah melalukan pengurangan social distancing untuk latihan. Intinya, mereka hanya boleh berlatih di tempat latihan tim mereka, tidak boleh di lapangan umum atau bahkan bepergian ke luar kota untuk berlatih.
Dengan kebijakan dan syarat seperti ini, kemungkinan besar ada enam tim yang akan sangat kesulitan membuka fasilitas mereka. Enam tim ini terletak di dua negara bagian, New York dan California. New York diprediksi akan memperpanjang masa pembatasan sosial seiring negara bagian ini adalah negara bagian dengan kasus positif virus korona terbanyak di Amerika Serikat.
Sementara di negara bagian California, gubernurnya telah memustukan untuk melarang kegiatan bermasyarakat lebih lama dari anjuran pemerintah pusat Amerika Serikat yang jatuh pada 1 Mei 2020, waktu setempat. Enam tim tersebut adalah New York Knicks, Brooklyn Nets, Los Angeles Lakers, Los Angeles Clippers, Golden State Warriors, dan Sacramento Kings. (DRMK)
Foto: NBA