Marcus Garrett pandai bertahan. Ia sampai mendapatkan gelar Naismith Defensive Player of the Year pada Rabu, 1 April 2020 waktu Amerikat Serikat. Garda University of Kanas itu juga berhasil masuk ke jajaran Big 12 All-Defensive Team tanpa cela.
Garrett menjadi pemain ketiga yang menerima penghargaan ini. Sebelumnya, Jevon Carter dari West Virginia dan Matisse Thybulle dari Washington pernah menerimanya. Carter kini bermain untuk Phoenix Suns, sementara Thybulle berlabuh ke Philadelphia 76ers lewat NBA Draft 2019 lalu.
Garrett pun berterima kasih kepada semua pihak atas dukungannya. Ia bersyukur bisa mendapatkan gelar Naismith Defensive Player of the Year. Lewat akun Twitter-nya, ia juga merespon ucapan selamat dari tim kampusnya.
“Pertama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Tuhan,” ujar Garrett per situs resmi Kansas. “Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pelatih dan rekan setim karena penghargaan itu dimenangkan secara tim, bukan secara individual. Saya berterima kasih pula kepada para pemilih Naismith Awards. Kami melewati musim yang hebat seperti halnya finalis lain yang layak menerima ini.”
Garret merupakan pemain tahun ketiga Kansas. Ia sudah berada di sana sejak 2017. Pada 2020 ini, namanya mulai mencuat. Garrett meraih beberapa penghargaan sekaligus. Selain menjadi pemain bertahan terbaik versi Naismiath Awards, ia juga masuk ke jajaran Third-team All-Big 12 dan menjadi Big 12 Defensive Player of the Year.
Sayangnya, turnamen NCAA Divisi I dibatalkan sebelum semuanya rampung. Sebab, Covid-19 telah menyebar ke mana-mana. NCAA tidak bisa mengambil risiko menggelar pertandingan pada Maret lalu.
Meski begitu, pada situasi ini, Garrett tidak lupa berpesan. Ia menyampaikan kepada semua orang agar tetap menjaga diri. Garrett percaya semuanya akan berlalu. (GNP)
Foto: NCAA