Joel Embiid rupanya menaruh harapan saat NBA Draft 2014. Ia ingin bergabung dengan Los Angeles Lakers, yang masih punya pemain sekelas Kobe Bryant. Embiid berharap tim dengan ciri khas warna ungu dan kuning itu memilihnya di urutan ketujuh putaran pertama.

Menurut laporan Yaron Weitzman, Bleacher Report, Embiid pernah tinggal di Los Angeles, California, Amerika Serikat. Ia nyaman berada di sana. Embiid memohon kepada agennya agar membuat hal itu terjadi.

Kendati begitu, Arn Tellem, salah satu agennya saat itu, tidak yakin Embiid akan terpilih jauh di peringkat tujuh. Sementara sang pemain tidak mau bergabung dengan Milwaukee Bucks, yang memiliki hak pilih kedua pada 2014, karena menurutnya murahan. Tellem dan Francois Nyam, agennya yang lain, pun menawarkannya untuk bermain di Philadelphia 76ers. Kebetulan Sixers mengantungi hak pilih nomor tiga. Embiid menyetujuinya.

Sixers akhirnya memilih Embiid di urutan ketiga. Sementara Lakers mendapatkan Julius Randle. Pada 2019-2020, Randle tidak lagi bersama tim asal Los Angeles itu. Ia pindah ke New York Knicks.

Embiid sendiri tetap bersama Sixers sejak 2014. Ia menjadi salah satu wajah utama klub. Embiid menjelma seorang superstar. Ia bahkan mampu menembus jajaran All-Star.

Usut punya usut, sebenarnya Cleveland Cavaliers sempat tertarik kepada Embiid. Mereka punya hak pilih pertama saat NBA Draft. Hasil uji coba juga berjalan baik. David Griffin, yang saat itu menjabat kepala operasional bola basket, juga terkesan kepadanya. Namun, Embiid mengalami cedera di tengah perjalanannya menuju NBA.

Cavaliers, yang mendapat tekanan dari pemiliknya untuk menjadi tim top segera, tidak bisa mengambil risiko. Seandainya Griffin tetap menginginkan Embiid, tim dokter tidak akan memberi lampu hijau. Pada akhirnya, mereka memilih Andrew Wiggins, yang kemudian ditukar ke Minnesota Timberwolves.

Seandainya perjalanan Embiid berlangsung lancar, besar kemungkinan ia berlabuh ke pengkuan Cavaliers. Namun, ide untuk bermain bersama Lakers juga tampak menyenangkan. Hanya saja, pada kenyataannya, Embiid harus bersama Sixers. Belakangan ia menikmatinya walau penggemar tim asal Philadelphia itu sendiri seringkali mencemoohnya. (GNP)

Foto: NBA

Komentar