IBL 2020 sudah memasuki seri keenam. Kota yang dikunjungi adalah Surabaya, yang menjadi rumah dari dua kontestan IBL, yaitu Louvre dan Pacific Caesar. Berbicara tentang Louvre, seri ini merupakan penampilan pertama mereka secara resmi di Surabaya. Mereka berniat untuk tampil bagus, sekaligus mengincar dua kemenangan yang bisa mengamankan tiket playoff.

Louvre memutuskan Surabaya menjadi rumahnya pada Oktober 2019 lalu. Sejak saat itu, tim ini memang sudah beberapa kali tampil di hadapan publik Surabaya. Namun tidak resmi. Hanya beberapa laga uji coba saja, seperti melawan Pacific Caesar Surabaya, atau beruji tanding melawan tim Honda DBL All-Star. Jadi momentum IBL Seri Surabaya sangat penting bagi mereka.

Perjalanan Louvre hingga awal enam seri sebelumnya tidak buruk. Mereka berada di urutan kelima klasemen sementara IBL dengan rekor kemenangan 6-5. Namun, posisi ini dinilai belum cukup aman untuk tampil di playoff. Sebab beberapa tim di bawahnya bisa saja menggeser posisi Daniel Wenas dan kawan-kawan. Seperti Pacific Caesar Surabaya, Amartha Hangtuah, dan bahkan Prawira Bandung.

"Sebelum seri Surabaya ini, manajemen, pelatih, serta pemain sudah melakukan perhitungan kemungkinan. Bagaimana peluang kami di playoff, juga target kemenangan untuk mencapainya. Akhirnya ada hitungan bahwa kami harus menang dua atau tiga pertandingan agar aman. Kami ingin meraihnya di Surabaya," kata Daniel Wenas, saat bertemu wartawan, Kamis siang, 5 Maret 2020.

Senada dengan kapten tim, Kepala Pelatih Andika Supriadi Saputra berniat untuk segera mengamankan tiket playoff. Tapi pemain harus sabar, tidak boleh terburu-buru.

"Di paruh musim pertama, mungkin tim-tim masih meraba kekuatan, termasuk kami. Tetapi di paruh musim kedua ini, semua tim sudah sama-sama tahu. Mereka tentu tidak ingin kalah dari kami. Oleh sebab itu, kami harus tetap fokus," ujarnya. "Kami tidak ingin langsung bicara juara. Tetapi kami harus selangkah demi selangkah. Tidak boleh terlalu menggebu-gebu, karena hasilnya bisa tidak baik."

Louvre akan berhadapan dengan Prawira Bandung di hari pertama seri Surabaya (6 Maret 2020). Kemudian melawan Indonesia Patriots (7 Maret 2020). Dan, yang terakhir tentu paling seru, yaitu pertemuan sesama wakil Kota Pahlawan, Louvre melawan Pacific Caesar Surabaya (8 Maret 2020). (tor)

Foto: Yoga Prakasita

Komentar