Duel sesama tim Surabaya tersaji di gim kedua hari terakhir Seri 3 Jakarta, Minggu 2 Februari 2020, waktu setempat. Pacific Caesar Surabaya berhadapan dengan Louvre Surabaya. Louvre yang datang berbekal kemenangan di gim sebelumnya berhasil menjaga tren positif mereka. Unggul nyaris sepanjang gim, Louvre menutup laga ini dengan kemenangan 84-79.

Gim sebenarnya berlangsung cukup sengit, utamanya di kuarter akhir. Namun, Pacific tak pernah benar-benar menyalip Pacific di paruh kedua. Banyaknya kesalahan sendiri yang mereka buat menjadi salah satu penyebab kekalahan Pacific di gim ini. Pacific membuat 20 turnover sementara Louvre tampil lebih cekatan dengan 14 turnover.

Lima pemain Louvre sentuh dua digit poin. Savon Goodman dobel-dobel 22 poin dan 18 rebound dari 9/18 tembakan 950 persen). Martavious Irving sumbangkan 18 poin dari bangku cadangan selama 22 menit di lapangan. Daniel Wenas 14 poin dan 5 rebound, Michael Kolawole 11 poin, sementara Wendha Wijaya 10 poin.

Anton Waters memimpin perolehan poin Pacific. Selama 30 menit di lapangan, Waters dobel-dobel 21 poin dan 13 rebound dari 8/14 tembakan (57 persen). Taylor Statham menyusul dengan 17 poin dan 6 rebound juga dengan akurasi yang bagus (6/12) atau setara dengan 50 persen. Luis Jacobo 13 poin dan 4 rebound sementara dari barisan lokal, Yerikho Tuasela menyumbang 12 poin dari 4/8 tembakan (50 persen).

Hasil ini membuat Louvre menyapu bersih dua gim yang tersedia di Seri 3 Jakarta. Catatan yang serupa dengan perjalanan mereka di Seri 1 Semarang. Sebaliknya untuk Pacific, hasil ini membuat mereka pulang dengan tangan hampa dari Jakarta. Di dua gim yang dilalui, anak-anak asuh David Singleton tak mampu meraih kemenangan.

Secara keseluruhan, Louvre sudah menang empat kali dari enam gim yang mereka mainkan. Sedangkan Pacific memiliki persentase kemenangan 50 persen setelah menang tiga kali dari enam gim. 

“Ini hasil yang bagus buat kami. Saya senang bisa menyapu bersih Seri 3 Jakarta. Namun, dengan tren seperti ini, satu hal yang penting adalah menjaga mentalitas supaya tidak cepat puas. Kami masih punya banyak pertandingan, liga ini memiliki waktu penyelenggaraan yang cepat, kami harus terus menjaga fokus supaya bisa lebih baik ke depannya,” terang Andika Saputra, Kepala Pelatih Louvre tentang rangkaian kemenangan mereka. (DRMK)

Foto: Harianto

 

Komentar