Momen jebolnya Nike PG 2.5 yang dipakai Zion Williamson awal tahun lalu kembali terulang. Kali ini, penggawa Milwaukee Bucks, Wesley Matthews, mengalami pengalaman serupa. Sepatu kiri Nike Freak 1 miliknya sobek hampir setengah bagian.
Kejadian ini terjadi di kuarter tiga saat Bucks menjalani pertandingan melawan Golden State Warriors kemarin waktu Amerika Serikat. Dalam video yang dirilis ESPN, tampak Wesley hendak menikung tajam dengan tumpuan di kaki kirinya. Alih-alih mendapatkan momentum, ia justru terpeleset dan sempat kesulitan berdiri. Telapak kakinya mencuat dari sepatu. Ia pun harus duduk di bangku cadangan lebih cepat untuk ganti sepatu.
Tak berselang lama, anak legenda NBA Wes Matthews ini mendapat sepatu pengganti dan melanjutkan permainan. Bucks pun menang 108-97 atas Stephen Curry dkk yang terus menampilkan tren buruk. Baik Wesley dan Nike belum memberikan pernyataan terkait kejadian ini.
Kejadian semacam ini bukanlah yang pertama bagi Nike. Zion Williamson boleh jadi adalah yang paling banyak diperbincangkan. Ia masih membela Duke University dan bertanding di lanjutan kompetisi NCAA pada 21 Februari 2019. Akibatnya, ruki New Orleans Pelicans itu harus menepi seminggu lebih karena cedera lutut yang diakibatkan jatuh saat sepatu sobek.
“Itu murni kesalahan saya. Sebelum pertandingan itu, saya sudah memakainya berkali-kali untuk latihan yang terbilang intens. Beberapa laga sebelumnya juga saya memakainya. Mungkin, sepatu itu sudah ada di batas maksimalnya. Sudah waktunya ganti sepatu tapi saya bandel,” ujar Zion kepada Sole Collector terkait tragedi sepatunya.
Sepatu Nike yang Pernah Jebol di Lapangan NBA
Para pemain NBA pernah punya pengalaman buruk dengan sepatu Nike dalam kurun lima tahun ke belakang. Mainbasket telah merangkum momen sepatu basket Si Contreng yang rusak hingga sobek di atas lapangan.
Tony Wroten – Air Jordan 10 (2014)
Kala itu, Tony sedang memakai sepatu Air Jordan 10 rilisan 2005. Saat sedang mencoba melakukan tembakan, bagian atas dan sol sepatu kanannya terlepas sepenuhnya. Hal ini boleh jadi wajar. Ada kemungkinan sepatu ini terlalu lama disimpan sehingga lemnya memuai.
Manu Ginobili – Nike Air Max Closer 4 (2014)
Legenda NBA berdarah Argentina ini punya pengalaman serupa. Saat menghadapi Detroit Pistons, sepatunya jebol parah. Bagian atas dan solnya menghasilkan lubang menganga. Manu segera berlari ke pinggir lapangan dengan kondisi sepatu kiri menggantung di atas mata kakinya. Pemain yang baru saja pensiun itu menuturkan bahwa sepatunya itu sudah dipakai selama lima musim. “Sudah waktunya saya mengistirahatkan sepatu saya ini,” tuturnya sembari tertawa dalam konferensi pers pascagim. Alih-alih beli sepatu basket baru, Manu tampaknya nyaman dengan sepatu tersebut hingga memakainya sampai rusak. Dengan gajinya yang besar, seharusnya ia bisa beli sepatu basket setiap bulan. Akan tetapi, ia memilih setia. Untuk Manu, hemat dan sederhana memang beda tipis.
Nick Young – Air Jordan 11 (2014)
Nick juga jadi korban dari sepatu lawas. Dalam sebuah pertandingan lima musim lalu, ia memutuskan memakai Air Jordan 11 “Cool Grey” tahun 2001. Meski berbahaya, keputusan itu diambil karena Nick ingin mempertahankan status sebagai pemain dengan koleksi sepatu basket mentereng. Hasilnya, sol sepatu kirinya yang sudah menguning itu terlepas di tengah pertandingan. Dari sini, pelajaran yang bisa diambil adalah bertandinglah memakai sepatu yang umurnya tak lebih dari lima tahun.
Aaron Gordon – Nike HyperRev (2016)
Kejadian ini terjadi saat Aaron bertanding melawan Philadelphia 76ers. Sepatu kanannya sobek hingga sol dalam mencuat ke sisi luar. Momen terjadi di kuarter tiga. Aaron sesegera mungkin mengganti sepatu dan sukses mengantarkan timnya mendulang kemenangan.
Isaiah Thomas – Nike Zoom Kobe 4 (2018)
Bentuk apresiasi terhadap Kobe Bryant yang ia kagumi itu adalah dengan memakai sepatunya. Namun, Thomas harus mengalami kejadian kurang menyenangkan. Di tengah pertandingan, sol sepatunya terbuka lebar hingga ia kesulitan untuk sekadar berjalan ke bangku cadangan. Wajar saja. Kala itu, ia memakai Nike Zoom Kobe 4 yang rilisan tahun 2009. Ia kemudian menggantinya dengan Nike Kobe AD Mid hingga akhir laga.
Zion Williamson – Nike PG 2.5 “Duke” (2019)
Efek Zion terbukti nyata di sini. Ia merupakan penggawa Duke dan jadi anak muda paling disorot di 2018 dan 2019. Sobeknya sepatu yang ia pakai berbuntut panjang. Saham Nike hingga turun beberapa persen akibat kejadian ini. Meski tidak parah, cedera lutut pascaterjatuh membuatnya dirawat seminggu lebih. Kini, Zion jadi bagian dari Nike namun di bawah bendera Jordan.
Baca juga: Dampak Kasus Zion Williamson, Apakah Pemain Bisa Menuntut Pabrikan Olahraga?
Foto: Thearon W. Henderson/Getty Images, Sole Collector