Tim nasional (timnas) putra Indonesia di basket 5v5 memulai perjalanan mereka di SEA Games 2019 (Filipina) dengan menghadapi Thailand. Thailand tampil sempurna di gim ini sejak tepis mula. Bahkan, di kuarter satu saja, Indonesia sudah tertinggal 17 poin. Thailand terus menjaga keunggulan mereka sepanjang gim dengan tak membiarkan Indonesia mengurangi selisih di satu digit. Thailand menutup gim dengan kemenangan 98-76.

Empat pemain Thailand mencetak dua digit poin di gim ini. Wattana Suttisin menjadi top skor tim dengan 18 poin dan 5 rebound selama 23 menit. Pemain naturalisasi, Tyler Lamb, bermain hanya selama 20 menit di gim ini dan mencetak 16 poin dan 5 rebound. Chitchai Ananti 14 poin sementara Chanatip Jakrawan 12 poin dan 7 rebound.

Dari Indonesia, tiga pemain mencetak dua digit poin. Kaleb Ramot Gemilang top skor Indonesia dengan dobel-dobel 20 poin dan 10 rebound. Abraham Damar Grahita menyusul dengan 17 poin dan 7 rebound sementara  Andakara Prastawa 16 poin.

Sistem pertahanan full court press 2-2-1 Thailand berhasil membuat Indonesia kewalahan sepanjang gim. Anak-anak asuh Rajko Toroman total membuat 29 turnover di gim ini dengan rincian 17 di paruh pertama dan 12 di paruh kedua. Selain baik dalam bertahan, Thailand juga tajam saat menyerang dengan memasukkan 44 persen akurasi keseuluruhan tembakan dan merebut 17 offensive rebound.

“Saya akui ini adalah gim terburuk kami sejak saya melatih tim ini empat bulan terakhir. Kami gagal lolos dari strategi pertahanan mereka dan benar-benar tak menemukan jawabannya sepanjang gim. Ini sepenuhnya kesalahan saya karena saya tidak bisa menjaga kondisi para pemain di level terbaiknya untuk gim ini,” ujar Rajko dalam jumpa wartawan.

“Kami punya jadwal paling buruk di SEA Games ini. Kami punya dua gim beruntun dan saya buta atas kekuatan lawan (Thailand dan Malaysia). Jika kami sedikit mengetahui kekuatan mereka, saya rasa kami bisa memperbaiki permainan kami di gim hari ini. Untuk gim lawan Malaysia, saya rasa semua bagian tim harus bangkit dan melupakan kekalahan buruk ini,” tutupnya. (DRMK)

Foto: Mei Linda

 

Komentar