Teddy Apriyana memutuskan untuk bergabung ke Pelita Jaya Basketball Club. Ia reuni dengan pelatih lamanya, Octaviarro Tamtelahitu. Keduanya memang sempat bekerja sama saat membela JNE Bandung Utama, yang terakhir kali berubah nama menjadi Bogor Siliwangi.

Teddy tampil saat Pelita Jaya menghadapi NSH Jakarta di pertandingan pertama Piala Presiden Bola Basket 2019 di Sritex Arena, Solo, Rabu 20 November 2019. Ocky—sapaan akrab Octaviarro—memainkannya dari bangku cadangan. Teddy bermain selama 25 menit 55 detik. Ia mencetak 8 poin, 4 rebound, 4 asis, dan 1 steal.

Pada pertandingan debutnya, Teddy mengaku sempat tegang. Ia takut terlalu percaya diri sehingga membuatnya malah tidak bisa berkontribusi. Apalagi ia baru pulang dari Shanghai, Cina, untuk membela tim bola basket jalanan dalam program Challenge the World besutan L.A. Streetball. Oleh karena itu, Teddy berusaha untuk berdoa dan yakin saja dengan apa yang ia hadapi.

Teddy sendiri sudah bergabung dengan Pelita Jaya selama tiga minggu. Ia langsung merapat setelah urusannya dengan L.A. Streetball selesai. Selama itu, Teddy merasa sedikit kesulitan. Ia membutuhkan waktu untuk adaptasi lagi meski pun sudah pernah bekerja sama dengan Ocky. Bagaimana pun, Pelita Jaya bukanlah Bandung Utama. Mereka adalah tim yang berbeda.   

“Pasti, kalau kesulitan adaptasi pasti ada,” kata Teddy. “Sudah cukup lama kami tidak bekerja sama. Hampir tiga tahunlah. Kami baru bertemu lagi sekarang. Pasti banyak perubahan. Saya harus cepat beradaptasi. Satu jalur gitu.”

Sementara itu, Ocky tidak mau memaksakan Teddy. Ia paham anak asuhnya baru pulang mengikuti sebuah program bola basket jalanan. Ocky ingin Teddy memperhatikan kondisinya dulu.

“Kalau spesifik soal Teddy, kami fokus pada kondisinya dia,” terang Ocky. “Jadi, kami tidak terlalu sibuk pada sistem atau teknik di lapangan. Ketika dia baru pulang dari acara sebelumnya, dia perlu waktu buat recovery. Saya pribadi fokus dengan itu.”

Ocky juga menyebutkan bahwa perekrutan Teddy ditengarai oleh kepribadiannya. Pelatih ingin pemain-pemainnya bisa menikmati bola basket secara tim. Kebetulan itu ada dalam diri Teddy.

“Sama seperti Basith (Ravi). Kita ini main basket. Kalau kita bisa menikmati main basket sebagai sebuah tim, dan saya lihat orang-orang yang mau, dan benar-benar mau, cari pertahanan dan penyerangan, mau berbaur dengan timnya, nah itulah tim Pelita Jaya,” ujar Ocky lagi. “Orang-orang ini menunjukkan itu. Di luar sana mereka menunjukkannya. Hari ini mereka betul-betul menunjukkan.”

Pelita Jaya kini sudah mengantungi satu kemenangan melawan NSH. Mereka akan kembali tampil lusa. Lawannya Bima Perkasa Yogyakarta. Teddy bisa jadi tampil lagi. Itu tergantung keputusan Ocky. (put)

Foto: Dika Kawengian

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Sisi Romantis LeBron James Keluar Saat Ulang Tahun Istrinya
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star