Keputusan Portland Trail Blazers merekrut Carmelo Anthony bisa dibilang tidak diantisipasi oleh banyak pihak. Absen lebih dari satu tahun, banyak yang mengira masa Melo (sapaan Carmelo) di NBA sudah habis. Namun, Blazers, di tengah kesulitan yang mereka hadapi di awal musim ini, berupaya memperbaiki prestasi dengan kehadiran Melo.
Dua gim setelah Blazers resmi mengumumkan perekrutan Melo, Sang Pemain masih belum terlihat di lapangan. Tak tampak di lapangan, Melo lebih dahulu muncul di media sosial, lebih tepatnya Youtube. Melalui akun Youtube resminya, ia mengunggah video tentang proses bergabung ke Blazers pada 18 November 2019.
“Rasanya, semua hal ini terjadi dalam 48 jam,” buka Melo. “Satu setengah tahun ke belakang, bisa dibilang menjadi sebuah roller coaster untuk perasaan saya. Lalu, semua dimulai pada Rabu (13 November 2019). Saya mendapat telepon dari Blazers dan saya langsung memikirkannya dengan serius.”
“Lalu Kamis, saya langsung memberikan komitmen saya kepada mereka. Oke, saya siap bermain kembali. Kapan kalian (Blazers) ingin mewujudkan hal ini? saya sangat terbuka dan serius untuk memulai lembaran dan membuat sesuatu yang baru. Satu hari selanjutnya, Jumat, mereka meminta saya datang dan melihat semuanya,” lanjutnya.
Meski mendaku siap, Melo juga bercerita bahwa ia meminta waktu 3 – 4 hari kepada Blazers untuk mempersiapkan fisik dan mentalnya. Ia sudah cukup lama tak terlibat dalam pertandingan kompetitif dan tentunya akan butuh penyesuaian untuk langsung nyetel dengan tim di pertengahan musim.
“Saya selalu mengamati perkembangan Portland. Namun, di waktu lain, rasanya memang kami gagal bekerja sama, tapi sekarang sepertinya kesempatan yang tepat untuk semua pihak. Saya dan Dame (Damian Lillard) sudah berbicara banyak dalam beberapa waktu tahun terkahir, baik itu tentang hal di lapangan atau di luar itu.”
“Saya melihat kesempatan di tim ini dan berkata,”Saya bisa membawa hal ini kepada tim, di bagian ini saya bisa membantu.” Namun, semua hal akan berjalan dengan baik jika seluruh bagian dari tim ini memiliki tujuan yang sama,” tutupnya. (DRMK)
Foto: NBA