Kemenangan Australia atas Amerika Serikat di laga uji coba beberapa waktu lalu terus meninggalkan kisah. Selain rangkaian rekor yang diraih Austrlia dan catatan apik yang dipatahkan Amerika Serikat, deretan pemain Australia juga layak mendapatkan perhatian. Patty Mills yang mengemas 30 poin (top skor gim) adalah tokoh utama. Namun, keberadaan Andrew Bogut di dalam tim ini juga tak bisa dipandang sebelah mata.

Sepanjang gim, Andrew menunjukkan paket ketangkasannya yang luar biasa. Sebagai seorang senter, ia tak hanya menjalankan tugas-tugas “kotor”, tapi ia juga melakukan segalanya. Hal paling penting yang dilakukan oleh Andrew adalah membaca keadaan di lapangan.

Saat menyerang, ia menjadi katalis di tim dengan deretan tembok (screen) dan asis yang ia lakukan. Hal tersebut membuat Amerika Serikat cukup kerepotan karena harus menghalau tembok demi tembok yang dibangun Australia. Di sisi lain, saat mereka berusaha fokus pada pemain yang tak membawa bola, Andrew menyerang seorang diri dan mencetak angka.

Gambaran permainan di atas mengundang pujian dari asisten pelatih Amerika Serikat yang sekaligus Kepala Pelatih Golden State Warriors, Steve Kerr. Kepada Daily Telegraph, Steve mengungkapkan kekagumannya kepada Andrew. Bahkan ia tak ragu menyanjung anak asuhnya di Warriors tersebut setinggi langit.

“Andrew mungkin salah satu pemain besar dengan kemampuan mengumpan terbaik di dunia,” buka Steve. “Apa yang ia lakukan dengan Australia saat mengalahkan Amerika Serikat sama sekali bukanlah kejutan. Namun, Andrew seolah menyadarkan saya. Melihat dirinya sekarang dan mundur ke musim-musim awalnya di NBA, ia telah berubah banyak dan bermain semakin baik.”

Tak sampai di situ, Steve juga langsung secara terang-terangan mengharapkan Andrew kembali bermain untuk Warriors musim depan. Sebagaimana diketahui, Andrew baru membela Warriors di Maret 2019, atau menjelang playoff. Hal tersebut terjadi karena di awal musim, ia memutuskan untuk kembali ke Australia dan bermain untuk Sydney Kings di National Basketball League (NBL) Australia.

“Tentu saya berharap ia akan kembali dengan kami (Warriors) musim depan. Kami sangat senang bisa kembali bermain dengannya musim lalu meski hanya sebentar. Saya rasa, bermain di Sydney membuatnya semakin baik. Anda tahu, bermain di rumah sendiri pasti menyenangkan, hal yang sangat berbeda dari gaya hidup bermain di NBA,” tutupnya.

Kemungkinan ini bisa saja terjadi. Namun, sama seperti musim lalu, Warriors rasanya harus menunggu hingga Maret untuk kembali menggunakan jasa Andrew. Pasalnya, saat memutuskan bergabung dengan Kings musim lalu, ia menyepakati kontrak dua musim. Yang artinya, ia masih akan menjadi bagian dari Kings musim depan.

Di sisi lain, jika Andrew nantinya benar-benar kembali, maka Warriors akan memiliki kedalaman skuat yang lebih baik di posisi senter. Sejauh ini, mereka hanya memiliki Kevon Looney dan Willie Cauley-Stein di posisi itu. Sayangnya, dua pemain tersebut tak memiliki kemampuan mengumpan sebaik Andrew sejauh ini. (DRMK)

Foto: NBA

 

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Adrian Wojnarowski Pensiun Jadi Jurnalis