Utah Jazz dirundung duka. Kepala pelatih pertama mereka tutup usia. Tom Nissalke meninggal di Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat, Kamis 22 Agustus 2019 waktu setempat.

Nissalke merupakan kepala pelatih pertama Jazz setelah tim itu pindah dari New Orleans ke Utah pada 1979. Ia merupakan putra daerah Wisconsin dengan gelar Coach of the Year NBA sekaligus ABA. Nissalke mencetak rekor 60-124 bersama Jazz dalam dua tahun lebih.

Kepergian Nissalke meninggalkan duka bagi segenap organisasi Jazz. Pemilik klub Gail Miller dan keluarganya juga menyampaikan bela sungkawa. Mereka akan mengenang Nissalke sebagai salah satu sosok instrumental dalam sejarah Jazz.

“Kami menghargai apa yang beliau lakukan sebagai pelatih Jazz,” ujar Miller dan segenap organisasi Jazz dalam pernyataan resmi mereka. “Ia telah memperkenalkan NBA kepada komunitas. Kami berduka bersama putri, putra, cucu, dan teman-teman Pelatih Nissalke pada masa ini.”

Nissalke sendiri telah berkarier sebagai pelatih selama puluhan tahun. Ia memulai kariernya pada 1957 bersama Wayland Academy, lalu mengakhirinya pada 1992 bersama Winnipeg Thunder. Nissalke memimpin Jazz pada 1979—1982.

Selama kariernya, Nissalke telah memimpin 878 pertandingan NBA dan ABA. Ia memegang rekor 371-508 (.422). Nissalke lebih sukses ketika tampil di ABA (123-117) daripada NBA (248-391). Meski begitu, ia sempat menjadi pelatih terbaik di dua liga tersebut.

Setelah pensiun, Nissalke bekerja sama dengan YMCA. Ia menjabat sebagai ketua sekaligus CEO cabang Salt Lake City. Nissalke juga bekerja sebagai seorang analis pertandingan selama bertahun-tahun.

Dengan berbagai prestasi itu, Nissalke kini bisa beristirahat sebagai seorang legenda. Ia akan terus dikenang dalam hati orang-orang. Begitu pun bagi Jazz dan organisasinya. (put)

Foto: NBA

Komentar