Semangat Rudy Gobert di Piala Dunia 2019

| Penulis : 

Rudy Gobert, senter Utah Jazz, siap berlaga di Piala Dunia 2019. Ia bersemangat untuk membela Prancis di kejuaraan antarnegara tersebut. Gobert bahkan mengaku tidak akan menyesal seandainya mengalami cedera di Piala Dunia.

Bagi senter berusia 27 tahun itu, membela nama negara merupakan sebuah kebanggaan. Apalagi Gobert ingin mengantarkan mereka ke podium juara Piala Dunia. Itulah sebabnya ia rela menghabiskan liburan di jeda musim bersama tim nasional Prancis.

“Saya sangat bangga dari mana saya berasal,” kata Gobert, per Marc Stein, New York Times. “Emosi yang saya dapat dengan memainkan permainan seperti ini—saya tidak berpikir itu bernilai lebih dari uang karena kita jelas butuh uang. Namun, saya pikir ingatan-ingatan itu dan hal-hal yang dapat kita bangun, juga kebanggaan yang saya miliki, benar-benar lebih penting dari itu. Meski pun kita semua tahu bahwa selalu ada risiko cedera, saya tidak akan menyesal.”

Semangat bela negara Gobert ini tentu saja bertolak belakang dengan semangat para pemain Amerika Serikat. Dalam beberapa bulan ini, ada beberapa pemain NBA yang berstatus warga negara Negeri Paman Sam menolak ikut Piala Dunia. Salah satunya Anthony Davis dari Los Angeles Lakers. Padahal Davis dan lainnya sudah dipanggil untuk mengikuti kamp latihan.

Para pemain itu menolak dengan berbagai macam alasan. Pada umumnya, mereka menolak karena ingin mempersiapkan diri demi NBA 2019-2020. Mengingat persaingan liga tersohor sedunia itu akan semakin kompetitif. Gobert pun memaklumi hal itu.

“Saya melihat dengan cara berbeda. Saya memutuskan untuk membela negara saya dan hidup dengan pengalaman lain dari yang kita rasakan di NBA. Namun, setiap orang memang berbeda, jadi kita harus menghormati pilihan semua orang,” kata Gobert soal fenomena undur diri yang dilakukan para pemain Amerika Serikat.

Bagi pemain Amerika Serikat, Piala Dunia boleh jadi memang tidak sepenting itu. Namun, Gobert melihatnya sebagai kawah candradimuka. Lagipula Prancis dan Amerika Serikat berada di posisi berbeda. Meski para pemainnya mengundurkan diri, Amerika Serikat masih punya banyak gantinya. Sementara bola basket Prancis tidak sesederhana itu.  

Oleh karena demikian, Gobert tidak ingin melewatkan Piala Dunia begitu saja. Ia ingin membawa talentanya di kejuaraan antarnegara tersebut demi kebesaran nama Prancis. Mereka juga hendak berusaha meruntuhkan dominasi Amerika Serikat, sekaligus menyingkirkan pesaing kuat lainnya seperti Spanyol. (put)

Foto: NBA

Populer

Charles Barkley Tak Setuju Jika Pemain NBA Dikirim ke Olimpiade
Orlando Magic Jadi Salah Satu Tim dengan Kondisi Finansial Terbaik Musim Depan
Puma Speedcat, Sepatu Balap Retro yang Kembali Tenar
Derek Fisher: NBA Modern Sama dengan WWE
Nike Lakukan Tes Pasar untuk Jordan Poole dengan Nike GT Cut 3 PE
Ekspansi NBA Ditunda Sampai Boston Celtics Terjual
ESPN Incar Shams Charania atau Chris Haynes untuk Ganti Adrian Wojnarowski
Kisah JoJo dan RiRi yang Kandas Karena Bukan Pemain All-Star
Sasha Vezenko Kembali ke Olympiacos Karena Tak Nyaman di NBA
Adrian Wojnarowski Pensiun Jadi Jurnalis