Stapac Jakarta belum pernah menjadi pemuncak klasemen selama IBL Go-Jek 3x3 Basketball Indonesia Tour 2019. Di dua seri sebelumnya, mereka memang berhasil menembus playoff, tetapi tidak sebagai pemuncak klasemen. Hal itu kemudian berubah di Seri III Yogyakarta.
Stapac menjadi pemuncak klasemen di Seri III dengan memenangkan 3 dari total 4 pertandingan di hari pertama. Semua pertandingan itu berlangsung di Jogja City Mall (JCM), Yogyakarta, Sabtu 20 Juli 2019. Stapac saat itu diperkuat Rizky Effendi, Oki Wira, Fernando Tanoto, dan Rio Rusanda.
Rizky dkk. mencetak 13,3 poin per pertandingan. Persentase kemenangan mereka mencapai 75 persen. Angka itu sebenarnya sama dengan Prawira Bandung. Namun, Prawira mesti rela bertengger di peringkat dua Grup A karena sempat kalah saing. Stapac mengalahkan tim asal Bandung itu dengan skor 15-11.
Selain Prawira, Stapac juga berhasil mengalahkan Pacific Caesar Surabaya dan Pelita Jaya. Sayangnya, mereka tidak sempat menang sekali lagi untuk sapu bersih. Mereka tumbang di tangan BPD DIY Bima Perkasa Yogyakarta.
Akibat tumbangnya Stapac, Pelita Jaya yang hanya menang sekali di Yogyakarta pun tenggelam di dasar Grup A. Mereka kalah saing dari Pacific Caesar yang akhirnya lolos dengan memanfaatkan spot terakhir di grup itu. Padahal Pelita Jaya merupakan juara Seri I Cirebon. Mereka juga finalis di Seri II Bali. Nasib mereka nahas di Yogyakarta.
Di Grup B, Satria Muda Pertamina Jakarta menjadi pemimpin klasemen. Satya Wacana Salatiga B kemudian menyusul di urutan berikutnya. Begitu pun Satya Wacana Salatiga A. Sementara itu Hangtuah, tim peringkat empat Grup B, lolos dengan 2 kemenangan dari total 4 pertandingan.
Empat tim dari masing-masing grup akan kembali bertanding di babak playoff. Pertandingan masih akan berlangsung di JCM. Di babak itu, tim-tim IBL mesti mengalahkan satu sama lain untuk memperebutkan gelar juara Seri III. (put)
Foto: Ariya Kurniawan