Seleksi tim nasional (timnas) putri Indonesia yang digelar di Surabaya sejak 10 Juli lalu menggelar uji coba internal perdana mereka. Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, seharusnya ada 24 nama yang ikut dalam seleksi kali ini. Sayangnya, ada empat pemain mengundurkan diri dengan berbagai alasan dan menyisakan 20 pemain.
Dalam uji coba internal ini, 20 pemain tersebut dibagi menjadi dua tim, tim hitam dan tim kuning. Namun, tim kuning terpaksa hanya bermain dengan sembilan pemain usai Nathania Claresta Orville tidak bisa bermain lantaran cedera pinggang. Meski tetap hadir dalam uji coba yang digelar di GOR Kertajaya, Surabaya, tersebut, pemain yang akrab disapa CO tersebut terlihat tak menggunakan jersey.
Tim hitam turun dengan barisan utama Agustin Retong, Henny Sutjiono, Faizzatus Shoimah, Priscilla Karen, dan Gabriel Sophia. Di bangku cadangan ada nama-nama Annisa Widyarni, Visca, Tiara Denaya, Clarita Antonio, dan Dora Lovita. Sementara di tim kuning, starter mereka adalah Anjelin Rosmika, Kadek Pratita, Yuni Anggraeni, Lea Kahol, dan Husna Latifah. Nia Titin, Delaya Maria, Yusranie Palma, dan Wulan Ayuningrum ada di barisan cadangan.
Sejak awal, tim hitam menguasai jalannya pertandingan. Tampak kedua tim berupaya menampilkan strategi permainan yang sudah mereka latih sejak awal pemusatan latihan ini. Namun, secara eksekusi, tim hitam tampak lebih baik. Mereka mengalirkan bola dengan tepat dan terlihat tidak ragu dalam melepaskan tembakan. Total tim hitam mengemas 26 asis di gim ini. Sebaliknya, tim kuning masih cukup kereoptan mengeksekusi pola-pola permainan mereka.
Hasilnya, keunggulan delapan poin di kuarter pertama tim hitam terus terjaga bahkan melebar hingga akhir laga. Tim hitam menutup gim dengan kemenangan 62-43. Gabriel Sophia menjadi top skor dengan 13 poin, 5 rebound, dan 4 asis. Dora Lovita dan Clarita Antonio menyusul dengan masing-masing mengemas 11 poin. Sementara di tim kuning Wulan Ayuningrum menjadi top skor dengan 12 poin.
“Saya sebenarnya cukup senang bahwa semua pemain saya berusaha menampilkan semua hal yang kami latih selama ini, ujar Lori Chizik, Kepala Pelatih timnas putri kepada kami. “Kami sudah menyiapkan beberapa strategi menyerang, kadang strategi itu berhasil dan kadang tidak. Kami berlu menjaga bola lebih baik lagi karena kami membuat terlalu banyak turnover hari ini. Namun secara keseluruhan saya senang dengan bagaimana mereka melakukan skema serangan sejauh ini.”
Apa yang diungkapkan Lori memang benar adanya. Meski tim hitam mencatatkan 26 asis di gim ini, mereka juga membuat 19 turnover sementara tim kuning membuat lebih banyak turnover dengan 28 kali.
Agenda selanjutnya seleksi timnas putri ini adalah pengerucutan tim menjadi 15 pemain yang akan diumumkan pada Selasa malam, 16 Juli 2019. Nantinya, 15 pemain ini akan terus bersama tim mengikuti rangkaian agenda lainnya termasuk latih tanding di luar negeri. Di akhir, hanya aka nada 12 nama yang masuk dalam skuat untuk SEA Games 2019.
“Saya belum sepenuhnya yakin menilai siapa 15 pemain yang akan saya ambil. Kami (tim pelatih) masih punya dua latihan lagi untuk meyakinkan pilihan kami tentang 15 pemain tersebu,”tutupnya. (DRMK)
Foto: Alexander Anggriawan